Mengolah Sampah Organik Menjadi Kompos Secara Alami


Sampah Organik adalah sampah yang mudah mengalami pelapukan dan mudah sekali terurai oleh bakteri. Sehingga sampah ini bisa dikatagorikan sebagai sampah yang mudah untuk dikelola dan dimanfaatkan kembali berbeda sekali dengan sampah anorganik yang perlu penanganan khusus.  Sampah organik berasal dari sisa-sisa kehidupan yang sudah tidak terpakai lagi misalnya daun-daunan, ranting-ranting kecil, sisa makanan, limbah pertanian dan lain sebagainya.

Walupun mudah terurai, tapi bila tanpa teknik penanganan yang berwawasan lingkungan, sampah organik pun bisa menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan sekitar, misalnya bau busuk, lingkungan terlihat kumuh, berkembang biaknya lalat hingga tak terkendali, timbulnya berbagai macam penyakit, pandangan tidak sedap, suasana hati dan pikiran tidak nyaman dan berbagai keburukan lainnya. 

Oleh Karena itu melalui tulisan ini, mari kita belajar bersama bagaimana mengolah sampah organik yang benar itu, sehingga mampu menyulapnya menjadi sesuatu yang bermanfaat. Salah satu produk paling populer dari olahan sampah organik adalah pupuk kompos.  


Namun bagaimana cara membuat pupuk kompos secara alami dari sampah organik? oleh karena itu, marilah kita cermati langkah-langkah berikut ini : 


  1. Pertama, kumpulkan sampah organik seperti dedaunan, sisa hasil pertanian, sisa dapur rumah tangga dll.
  2. Kedua, masukkan dalam satu lubang ditanah yang sudah disediakan dengan ukuran sesuai dengan jumlah sampah .
  3. Ketiga, campur dengan kotoran hewan (boleh ayam, kambing kerbau atau sapi) dengan perbandigan 3:1.
  4. Keempat, aduk hingga merata kemudian siram dengan air biar lembab.
  5. Kelima, biar lebih cepat proses pelapukan dan penguraian bisa ditambahkan EM4 kedalam tumpukan sampah tadi dengan cara disemprotkan. .
  6. Keenam, Yang terakhir tutup rapat-rapat lubang sampah tadi dengan plastik atau asbes bekas. 
Pupuk kompos baru dapat digunakan setelah difermentasi selama kurang lebih 2 sampai 3 bulan, supaya prosesnya lebih cepat setiap 2 minggu sekali bahan pupuk dibolak balik dan juga beri sedikit air agar kelembabannya tetap terjaga.
Sekian cara mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos secara alami, semoga bermanfaat bagi kita semua dan lingkungan sekitar kita menjadi lebih bersih, sehat dan nyaman. 

Silahkan baca juga artikel-2 tentang Madarasah Adiwiyata dengan klik link-link berikut ini :




4. Cara Bijak Mengelola Sampah  

imammukhtar

Kepala Madrasah di MA PPKP Darul Ma'la

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form