Tiga Golongan Umat Islam Dalam QS. Faatir : 32-33



إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ
وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن.
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ
ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا ۖ فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ

Ma’ asyiral muslimin Jama’ah Jumat Yang Dirahmati Allah سبحانه و تعالى !!!
Di hari Jumat yang penuh berkah ini, marilah kita sama-sama meningkatkan kualitas ketakwaan kita kepada Allah سبحانه و تعالى, karena Ketakwaan adalah tujuan hidup bagi setiap muslim. Setiap orang harus menjalankan segala perintah Allah dan menjauhi segenap larangan-Nya, semata-mata hanya mengharapkan ridho-Nya.:

Artinya :
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya, dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." (QS. Ali Imran : 102).

Ma’ asyiral muslimin Jama’ah Jumat Yang Dirahmati Allah سبحانه و تعالى !!!
Patutlah untuk kita syukuri karena kita telah dilahirkan dan dijadikan sebagai seorang muslim yaitu umat yang menganut agama islam, agama sempurna yang diridhoi oleh Allah سبحانه و تعالى ,
إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ
Artinya : "Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah islam. (Q.S Ali-‘Imran : 19)
Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, bahwa di dunia ini ada dua nikmat, pertama nikmat muqoyyadah (nisbi) dan kedua nikmat muthlaqoh (mutlak). 
Nikmat muqoyyadah bersifat relatif, nisbi dan fana. artinya bisa mendatangkan kebahagiaan yg bersifat sementara atau bahkan bisa menjadi bumerang membawa penderiataan”bagi penerimanya. Sedangkan...
Nikmat muthlaqoh adalah nikmat haqiqi yang mengantarkan kita kepada kebahagiaan yang abadi dunia hingga akhirat, yaitu nikmat islam dan iman. Nikmat inilah yang diperintahkan oleh Allah kepada kita untuk memintanya dalam doa disetiap rakaat sholat...
اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ
Artinya :
”Tunjukilah kami jalan yang lurus. Yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka” (QS. Al Fatihah 1: 6-7).
Syaikh As Sa’di Rahimahullah menerangkan yang dimaksud jalan lurus adalah islam yang akan mengantarkan kita kepada kebahagiaan dunia akhirat. Sedangkan orang yang diberi nikmat yaitu orang yang mengikuti ajaran Alquran, sunnah dan para sahabat (Ahlu Sunnah Wal Jama’ah).

Ma’ asyiral muslimin Jama’ah Jumat Yang Dirahmati Allah سبحانه و تعالى !!!
Kita umat muslim sedang memasuki bulan Sya’ban yang berasal dari kata syi'ab yang artinya jalan di atas gunung. Islam memanfaatkan bulan Sya’ban sebagai waktu untuk menemukan banyak jalan, demi mencapai kebaikan. Karena letaknya yang mendekati bulan yang termulia Syaidis Syahri rajanyanya bulan yaitu bulan Ramadan. Dibulan Sya’ban umat islam telah mulai merasakan suasana kemuliaan Ramadan. Dan dibulan ini dua malaikat pencatat amalan keseharian manusia, yakni Raqib dan Atid, menyerahkan catatan amalan manusia kepada Allah سبحانه و تعالى untuk dikumpulkan, diperhitungkankan ditimbang pada hari kiamat nanti, dan pada bulan ini pula, terutama pada malam nisfu sya’ban, buku catatan-catatan amal manusia yang digunakan selama setahun diganti dengan yang baru.

Ma’ asyiral muslimin Jama’ah Jumat Yang Dirahmati Allah سبحانه و تعالى !!!
Dari kumpulan catatan amal ini nanti di yaumil hisab dan mijan umat islam digolonkan menjadi 3 golangan sebagaimana yang difirmankan oleh Allah dalam Alquran.
ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا ۖ فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ
artinya : Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan diantara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar. (QS. Fatir : 32)

3 golongan yang di sebutkan dalam surat fatir ayat 32

1) فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ → Golongan umat islam yang menganiayah diri mereka sendiri. Maksud dari menganiaya disini bukan memukuli diri sendiri, tapi mereka yang menunda-nunda setiap ada seruan kebaikan dari Alqur’an, nanti dan nanti atau bisa disebut juga golongan umat islam yang lebih banyak dan lebih berat amal jelek atau dosa dari pada pahala atau amal kebaikannya. Golongan ini kelak diakhirat akan dicampakkan dalam neraka Hawiyah untuk memperoleh siksa sebagaimana dosa-dosanya, namun apabila masa hukumannya sudah habis mereka akan dipindahkan ke surga dengan syarat di duania tergolong orang islam dan beriman.
9وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ 8 فَأُمُّهُ هَاوِيَةٌ 
Artinya : 
Dan Adapun orang yang ringat timbangan kebaikannya, tempat kembalinya adalah neraka hawiyah. (QS. Al-Qoriah :  8–9).

2) وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌGolongan pertengahan, golongan umat islam yang mana amal kejelekannya sama atau seimbang dengan kebaikannya. Golongan ini kelak di akhirat ditempatkan pada suatu tempat diantara surga dan neraka (A’rof), akan tetapi atas izin dan rahmad Allah akan dipindahkan ke surga pula.

3) وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ Golongan yang bersegera berbuat baik yaitu golongan umat islam yang mana pahala atau amal kebaikannya lebih banyak dan lebih berat daripada dengan dosa atau amal kejelelekannya.
 7فَاَمَّا مَنْ ثَقُلَتْ مَوَازِينُهٗۙ 6 فَهُوَ فِيْ عِيْشَةٍ رَّاضِيَةٍۗ 
Artinya : 
Maka adapun orang yang berat timbangan (kebaikan)nya, maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan. (QS. Al-Qoriah : 6–7).
جَنَّٰتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤًا ۖ وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌ
Artinya : 
Bagi mereka surga 'Adn mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara, dan pakaian mereka didalamnya adalah sutera. (QS. Fatir : 33).
Semoga saja, kita senantiasa mendapat hidayah untuk tetap teguh dalam Islam dan iman kepada Allah عز وجل dan menjadi insan yang beruntung minad dunya ilal akhirat Aamiin aamiin aamiin Ya Robbal Alamien.
بارك الله لى ولكم في القرأن العظيم ونفعني واياكم بالأيات والذ كر الحكيم اقول قولى هذا واستغفروه انه هو الغفور الرحيم.

KHUTBAH KEDUA
اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ اِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ 
وَاَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى اِلىَ رِضْوَانِهِ
اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا
اَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا اَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهّ اَمَرَكُمْ بِاَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى اِنَّ اللهَ وَمَلآ ئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ 
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ

اللهُمَّ اَعِزَّ اْلاِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِين وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ اَعْدَاءَالدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتَكَ اِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ

اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ

رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ 
رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَاوَاِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ
عِبَادَاللهِ... اِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلاِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِى اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوااللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرْ

imammukhtar

Kepala Madrasah di MA PPKP Darul Ma'la

Post a Comment

Previous Post Next Post

Iklan 4

Iklan 6

Contact Form