Guru Lung & Yoko Versi Old 1997 |
The Evil Disciple
Murid Durzana
Zaman dulu kala era kejayaan dinasti sun Cina ada seorang pemuda bernama Yokang yang sangat cerdas tapi sayang hatinya jahat, licik dan tidak pernah punya rasa syukur, dia kepingin sekali punya Seorang Guru yang hebat dan termasyhur dikala itu yaitu Pengemis Utara, Raja Selatan, Racun Barat, Sesat Timur atau Copettong.
Tapi sayang tak satupun dari mereka yang mau mengangkat dia jadi murid hanya guru Sembilan Macan Kanlanlah yang mau mengangkatnya jadi murid, dia mau tapi sayang munafik hatinya mau diluar tapi didalam hatinya dia sangat benci gurunya tersebut, sehingga tak satupun ilmu dari gurunya yg mampu ia serap karena dia sendiri benci sama gurunya. Sehingga dengan cara licik dia meracuni gurunya Sembilan Macan Kanlan dengan racun ganas yang mengerikan, sebelum meninggal gurunya berkata suatu saat nanti engkau akan mati juga sama seperti diriku.
Yokang pun berkelana dengan berbagai cara agar dia diterima menjadi murid salah satu guru hebat yang termasyhur dikala itu cara licikpun dilakukan tapi selalu gagal, hebatnya dia tidak pernah putus asa, berusaha dan selalu berusaha. Sehingga kesempatan emaspun datang, anak tunggal guru besar Racun Barat kejatuhan batu besar dari gunung, yang menyebabkan kedua kakinya hancur, Yokangpun mengabdi ingin merawat anak racun barat yang lumpuh, tapi pengabdiannya tidak tulus hanya agar dapat ilmu kesaktian dari Racun Barat saja. Sang maha guru Racun Barat yang sakti tahu benar apa yang ada dalam hati Yokang sehingga tak satupun ilmu diberikan.
Suatu ketika anak Racun Barat yang terkenal play boy walaupun lumpuh ternyata sangat hebat hanya dengan gerakan jari dia mampu melumpuhkan seorang wanita kemudian memperkosanya, kebiasaan buruknya yg jahat dan tak bermoral itupun dilakukannya terus menerus sehingga banyak sekali wanita yg jadi korban, dan disuatu kesempatan ada wanita hamil yang terlihat teramat cantik dan seksi hhhh, sehingga kenakalannya kambuh maka ditotoklah wanita tersebut, setelah itu dilucutilah semua pakaiaannya, dia tidak tahu kalau wanita hamil tadi adalah istri Yokang. Sehingga Yokang sangat marah lalu dia mengerahkan seluruh tenaganya untuk mencekik asuhannya tersebut, dan dicekiklah putra maha guru Racun Barat sampai robek lehernya dan mengucurkan darah yg begitu banyak.
Setelah asuhannya mati, Yokangpun segera mencuci tangannya dan menjerit minta tolong sebagai alibi seolah-olah dia bukan pelakunya, dan maha guru Racun Baratpun datang. Inilah kesempatan Yokang untuk mendapatkan ilmu dari racun barat karena pewaris satu-satunya sudah mati. Tapi sayang Racun Barat berkata sesungguhnya di dalam tubuh anakku ada racun yang teramat ganas sebagai proteksi terakhir kalau dia dalam bahaya, siapa saja yang terkena darahnya walaupun setitik dia akan mati dengan mengerikan. Maka aku tidak perlu mencari siapa pembunuhnya karena sebentar lagi dia pasti akan mati dengan sangat mengerikan, Yokangpun panik dia terus berlari mencari istrinya setelah sampai dihadapan istrinya Yokang terjatuh seluruh tubuhnya menghitam dan mukanya terasa teramat panas sehingga ia menggaruk-garuknya sampai mukanya hancur tak berbentuk muka manusia lagi, dalam keadaan sekarat di berpesan pada istrinya jangan kau sentuh aku, aku menerima kutukan dari guruku sembilan macan kanlan yang aku racun dengan racun yang sama. Terakhir Yokang berpesan jagalah dan besarkan anakku dengan penuh kesederhanaan dan penderitaan biar dia tidak bernasib sama denganku.
12 tahun kemudian anak Yokang sudah menjadi seorang remaja yang malang sesuai pesannya, ibunya lumpuh dan sakit sudah 7 tahun lamanya, untuk memenuhi kebutuhan diri dan ibunya dia mencuri dipasar, kampung dan disawah. Kadang-kadang tertangkap warga, sehingga menjadi bulan - bulanan, sasaran pukulan dan tendangan seluruh warga. Suatu waktu dia hendak mencuri seekor kuda bangsawan Kwe yang mewah bagus lengkap dengan perhiasannya, kesempatan pun datang ketika seorang bangsawan yang tampak gagah dan perkasa menambatkan kudanya muncullah ide untuk mencuri kuda tersebut. Dia tidak tau kalau bangsawan tadi adalah panglima perang Kwecing yang sakti mandraguna. Secepat apapun dia berlari hanya dengan satu hentakan kaki Kwecing mampu menangkapknya. Tangan Kwecingpun diangkat keatas untuk menghukum remaja tadi, mungkin hanya dengan satu pukulan remaja tadi akan tewas. Tapi aneh melihat sorot mata anak Yokang yang malang Kwecingpun iba dan bertanya kenapa kamu mencuri ??? Si bocahpun menjawab ibuku sakit dia butuh dibawa ke tabib tapi sampai 7 tahun aku belum bisa mengumpulkan uang untuk berobat ibuku, makanya itu aku mencuri kuda tuan yang bagus, mungkin dengan itu aku akan mendapatkan uang untuk berobat ibuku 😂. Panglima Kwe yang arif dan bijaksana bertanya siapa namamu??? aku gak punya nama, orang memanggilku anak penjahat. Tolong antarkan aku ke ibumu, si bocahpun mengantar panglima Kwe menemui ibunya. Alangkah terkejutnya panglima Kwe ternyata ibu bocah malang tadi adalah wanita yang ia cari selama 12 tahun yaitu kakak iparnya, istri dari kakaknya Yokang yang licik dan jahat, Maka panglima Kwe memberi nama anak tadi dengan nama YOKO artinya taubat dan dia bersumpah akan mendidik Yoko dan mengajarkan seluruh ilmunya kepada YOKO. Ibu Yokopun senang karena Yoko sudah menemukan pamannya dan akhirnya diapun dengan tenang menghebuskan nafasnya yg terakhir.
Dan dalam didikan pamannya Yoko menjadi pemuda yang hebat, tapi sayank dia lebih suka dalam penderitaan dan berkelana atau mengembara dari pada tinggal dalam istana. Bekal ilmu bela diri sudah cukup diberikan panglima Kwe pada ponakannya maka dilepaslah ia untuk berkelana, tanpa diminta dan dicari takdirpun mempertemukan Yoko dengan pendekar - pendekar sakti seperti racun barat, raja selatan, pengemis utara, sesat timur dan bocah tua nakal copettong, dan semuanya berebut ingin nengangkat Yoko jadi muridnya. Dan suatu saat nanti YOKOlah yang menyelamatkan cina era dinasti SUN dari gempuran tentara Mongol dengan gelar return of the condor hero artinya kembalinya pendekar pemanah rajawali. Sedangkan pendekar pemanah rajawali yang pertama adalah pamannya Panglima Kwecing.
hikmah dari cerita diatas adalah :
- Usaha yg keras dan tak kenal putus asa tidak akan pernah sia2 walaupun selalu menemui kegagalan.
- Kecerdasan tidak akan berarti sama sekali dalam menuntut ilmu bila diiringi dengan kesombongan.
- Guru besar dan guru hebat tidak bisa menjamin akan menjadikan kebesaran dan kehebatan muridnya, karena sejatinya guru sembilan macan kanlan adalah gurunya Kwecing juga, tapi kenapa Kwecing yang terkenal bodoh, dungu dan tolol bisa menjadi pahlawan dan panglima besar dinasti Sun yang termasyhur, sedangkan kakaknya Yokang yang cerdas hanya jadi begundal dan mati sia - sia, karena semuanya tergantung pada niat ketika menuntut ilmu dan rasa tawaduknya pada sang guru. Dan perlu diketahui Kwecing tidak pernah kalah dalam pertarungan walaupun melawan 5 guru besar yang termasyhur di zaman dinasti SUN, bahkan diusia mudanya Kwecing pernah menyelamatkan racun barat beserta pedekar tapak besi terapung diatas air ketika mereka terjatuh kedalam jurang api di tibet cina pedalaman.
- Setiap titik ilmu yang diajarkan oleh gurunya sembilan macan kanlan dipelajari dengan sungguh-sunguh dan diamalkan disetiap langkah hidupnya sehingga membawa berkah untuk dirinya, bangsa dan negaranya sehingga setitik ilmu dihati kwecing berubah menjadi samudra ilmu yang begitu berarti.
Yoko's Love Story With His Master Ms. Siau Lung Li Legend And Changing Sun Dynasty Customs
Kisah Cinta Yoko Denga Gurunya Nona Siao Lung Li Yang Melegenda Dan Merubah Adat Dinasti Sun
Seperginya Yoko dari istana untuk mengembara sebenarnya ia dititipkan oleh pamannya Kwe diperguruan silat Formasi Tujuh Bintang tapi sayang didalamnya banyak murid senior yang tak bermoral, sehingga mereka membuat aturan tak beradab, tanpa diketahui guru besar formasi tujuh bintang dengan mengisolasi Yoko karena dicap sebagai anak penjahat dan sering menerima hukuman tak terperikan, Yokopun memutuskan kabur dari perguruan, kaburnya Yoko membuat geger seluruh murid, sehingga mereka mengejar Yoko, dalam pengejaran itu Yoko sembunyi disebuah rumah batu, rumah batu itu ternyata sebuah perguruan silat dengan nama kuburan kuno yang didalamnya ada guru muda yang masih gadis nona Siao Lung Lie yang teramat anggun cantik bagai bidadari, sehingga ketika Yoko tertangkap, guru muda Siao Lung Lie keluar untuk menyelamatkan Yoko, keluarnya Guru Lung panggilan untuk Siao Lung Lie membuat terperangah ratusan murid Formasi Tujuh Bintang, diantara mereka ada yang jatuh cinta sama Guru Lung pada pandangan pertama. Dan Guru Lungpun mengatakan kalau Yoko sekarang positif jadi murid Kuburan Kuno maka seluruh murid formasi tujuh bintang pulang dengan tangan hampa. Dari sinilah Yoko belajar ilmu pedang hati gadis suci, sebenarnya ilmu ini biasa tidak jadi prioritas di dunia persilatan, tapi ilmu ini menjadi dahsyat luar biasa bila dimainkan oleh dua orang yang saling mencintai dalam ketulusan dan kesucian hati. Dan ilmu pedang inilah suatu saat nanti mampu menahan imbang kesaktian panglima perang kerajaan mongol sekaligus penasehat raja yaitu yang termulya Hakim Roda Emas dalam pertandingan bela diri antara Cina dan Mongol.
Seiring perjalanan waktu Guru Lung semakin sayang sama muridnya; sedikit demi sedikit rasa cinta pun tumbuh dihati guru Lung tapi sayang Yoko masih begitu polos yang ia tau hanya masak, makan dan belajar. Di suatu waktu saat Yoko didatangi oleh Racun Barat yang mengangkat Yoko menjadi murid sekaligus anak angkatnya, untuk dilatih ilmu kodok dan sembilan bulan yg terbalik tenaga dalamnya, Guru Lungpun ditotok oleh racun barat dengan tujuan tidak mengganggu kosentrasi Yoko dalam belajar, dan Yokopun diajak pergi agak jauh oleh Racun Barat dari tempat dimana Guru Lung di totok jalan darahnya, Guru Lung tak berdaya dari totokan Racun Barat yang teramat kuat, sekuat apapun ia berusaha melepaskan totokan itu, hasilnya pun sia-sia karena yang mampu melepaskan totokan itu hanya Panglima Kwe dan empat guru besar yg lainnya Sesat Timur, Pengemis Utara, Raja Selatan dan Si Bocah Tua Nakal atau Copettong.
Disaat itulah lewat salah satu murid senior perguruan formasi tujuh bintang yang memang tidak jauh dari kuburan kuno Han Cung yang diam-diam menaruh hati pada guru Lung, melihat guru Lung dalam kondisi tertotok jalan darahnya timbullah niat iblis didalam hatinya yaitu memperkosa guru Lung karena kondisi tak ada satupun orang yang melihat Han Cung pun melampiyaskan nafsu bejatnya. Guru Lung sangat sedih karena tanda kegadisan yang berada ditangan kanannya hilang, tapi diapun merasa bahagia karena mengira yg melakukan itu semua adalah murid yang begitu ia sayangi Yoko.
Begitu Yoko kembali dari belajar tenaga dalam bersama Racun Barat dan setelah totokan itu dilepas oleh racun barat guru Lung pun menangis dan memeluk muridnya, sambil berkata kenapa engkau tega melakukan ini semua??? perlu engkau ketahui akupun sangat mencintai dan menyangimu. Yokopun heran apa yang terjadi sama gurunya dan apa itu cinta dan sayank??? Sehingga racun baratlah yang menerangkan cinta dan sayank pada Yoko, yaitu perasaan merasa damai dan bahagia bila dekat dengan orang yang dicintai dan disayangi dan ingin bersama dengannya selama-lamanya, setelah tahu arti cinta dan sayank Yokopun mencari gurunya dan menyatakan cinta dan sayank pula pada gurunya Siou Lung Lie, guru Lung pun tampak begitu bahagia.
Akhirnya guru Lung meminta agar Yoko segera ke istana untuk memberitahukan kepada pamannya panglima Kwe agar menikahkan mereka berdua, beberapa hari kemudian Yoko dengan guru Lung pergi ke istana tepatnya di benteng Siyam Yang, dimana pamannya tinggal bersama seluruh keluarganya, dan kebetulan didalam benteng Siyamyang begitu ramai karena didalamnya lagi ada pertandingan bela diri, tantangan dari kerajaan Mongol pada Dinasti Sun masing-masing mengeluarkan pendekar-pendekar muda andalan mereka, Hakim Roda Emas dari Mongol menjagokan dua murid andalannya Dalpa dan Mengci begitu juga Panglima Kwe menjagokan Hou dan Low. Pertandingan pun dimulai, babak pertama diluar dugaan Dalpa dapat mengalahkan Hou dengan mudah.
Harapan Panglima Kwe tinggal pada Low karena ini menyangkut nama baik Dinasti Sun, babak keduapun dimulai Mengci berhadapan dengan Low, pertandingan berjalan seimbang tiba - tiba dengan cara licik Mengci mengeluarkan senjata rahasia, yaitu jarum beracun, untung Low bisa menghindar tapi jarum beracun hampir mengenai guru Lung, tahu gurunya hampir terkena jarum beracun Yoko sangat marah dan menantang Mengci.
Mengci memandang sinis tantantangan Yoko karena terlihat masih sangat muda, dan diapun sesumbar hanya butuh 5 jurus untuk menjatuhkan Yoko, pertandinganpun berubah kini mengci melawan yoko, dan pertarunganpun berjalan seru dan seimbang Yoko menggunakan kombinasi jurus 17 tapak naga dari pamannya Kwe, pedang hati gadis suci dari guru Lung dan jurus Kodok dari ayah angkatnya racun barat, sehingga sampai jurus keduapuluh mengci tidak mampu menjatuhkan Yoko, bahkan dijurus kedua lima Mengci terjatuh dan terlempar dari arena.
Melihat hal itu, Hakim Roda Emas sangat marah lalu naik ke arena dan menyerang Yoko, melihat muridnya diserang guru Lungpun naik ke arena sekarang combinasi pedang hati gadis suci dimulai, dan terjadilah pertarungan yang sangat sengit, cakra emas beradu dengan dua pedang hati gadis suci diudara, maka terjadilah benturan dan percikan api dimana - mana. diluar dugaan semua pendekar yang hadir, hakim roda emas yang termasyhur versus remaja kemarin sore. Panglima Kwe pun tampak bangga sama keponakannya, dia tidak menyangka perkembangan ilmu bela dirinya begitu cepat.
Hakim Roda Emas sangat geram, rumor tentang kehebatan combinasi dua pedang hati gadis suci bukan isapan jempol semata, bahkan dia merasakan sendiri kehebatannya, dan dia tidak mau jadi tertawaan semua pendekar yang hadir, dengan segera ia ingin mengakhiri pertandingan ini, maka dihimpunlah tenaga untuk mengerahkan tenaga dalam dari ilmu andalannya yaitu gelombang naga.
Melihat hal itu panglima Kwepun tidak tinggal diam dia meminta agar Yoko dan Guru Lung mundur, kini giliran dia yang mempersiapkan ilmu andalannya tujuh belas tapak naga, akhirnya terjadilah ledakan yang hebat, gelombang naga beradu denga tujuh belas tapak naga, sehingga arena pertandinganpun hancur berantakan, kemudian dengan tegas Panglima Kwe mengatakan kepada hakim roda emas kalau mau unjuk tenaga dalam mereka bukan lawanmu tapi akulah lawanmu dan akupun siap meladeni semua keinginanmu, merasakan bagaimana dahsyatnya tenaga dalam Kwecing hakim roda emaspun bergeming, dia tidak mau mati sia - sia, akhirnya ia memutuskan untuk pulang kembali ke negerinya dan mengakui kekalahannya.
Rakyat cina khususnya penduduk kota Siyam Yang kini bisa tertawa bahagia merayakan kemenanganya, berkat jasa Yoko kondisi pertandingan berbalik 180 derajat dari kekalahan menjadi sebuah kemenangan yang gemilang. Panglima Kwepun menawari hadiah kepada kemenekannya, apa yang kau minta pasti akan aku penuhi. "Yokopun menjawab dia tidak minta apa - apa, hanya satu keinginannya yaitu agar pamannya menikahkan dia dengan gurunya sendiri yaitu guru Lung atau nona Siao Lung Lie".
Panglima Kwe dan seluruh pendekar dan orang yang hadir disitu terkejut dan terperangah, karena sebelumnya tidak ada kejadian seorang guru menikah dengan muridnya atau sebaliknya karena itu melanggar adat di Cina. Melihat semua yang hadir terkejut, Yokopun berkata... "seandainya pamannya dan seluruh orang yang ada di negeri Cina ini tidak setuju diapun akan tetap menikah dengan gurunya", seluruh pendekar yang hadir mengeluarkan senjata mereka untuk menyerang Yoko, akhirnya panglima Kwe angkat bicara, aku tidak mungkin mencabut janjiku pada kemenakanku untuk memenuhi satu permintaannya!!! karena menikah dengan guru hanya melanggar adat bukan keyakinan, maka akupun menyetujuinya dan siapa yang tidak setuju, maka dia akan berhadapan denganku. Tak ada satupun orang yang hadir disitu berani bicara, mulai saat itulah tatanan adat di Cina berubah seorang guru bisa menikah dengan muridnya atau sebaliknya.
Tragedy of Yoko's Love Story And Guru Lung
Alangkah senangnya Yoko dan guru Lung setelah tahu kalau cinta mereka dapat dukungan dari panglima Kwe, bahkan panglima Kwe berjanji pernikahan mereka akan dilaksanakan secara meriah didalam benteng Siyam Yang, dengan mengundang seluruh pendekar dari lembah Cina, karena jasa mereka yang telah menyelamatkan reputasi ilmu bela diri Cina.
Akhirnya panglima Kwe bersama dengan istrinya menentukan hari yang tepat untuk pernikahan mereka, setelah waktu ditentukan undangan pun disebar secara cepat keseluruh negeri Cina diberbagai Rimba Persilatan, setelah itu merekapun dalam masa tenang, untuk sementara waktu atau dalam pingitan, dan mereka harus berpisah, guru Lung kembali ke Perguruan Kuburan Kuno sedangkan Yoko tinggal dalam benteng bersama pamannya. Dalam perjalanan pulang itulah guru Lung secara tidak sengaja bertemu dengan dua murid senior perguruan formasi tujuh bintang, yang sedang berdebat sengit tentang suatu hal, tanpa diketahui oleh mereka, salah satunya bertanya, kakak Han... !!! kenapa engkau selalu menolak untuk dijadikan ketua perguruan, sedangkan engkaulah murid yg pantas & memenuhi semua persyaratan? "Han Cungpun menjawab", maaf aku tidak bisa untuk menjadi ketua, diriku sudah ternoda oleh sebuah dosa dan kesalahan yang teramat besar, walaupun aku mengalami kematian seribu kalipun dosaku tak mungkin termaafkan...!!! memangnya kesalahan apa yang kakak buat sampai seperti itu??? kau tau gadis di kuburan kuno yang kita lihat dulu waktu mengejar Yoko, Siao Lung Lie ??? yaa kak dia memang wanita yang teramat cantik dan anggun, kulitnya putih, rambutnya panjang, tinggi badanya ideal, ilmu bela dirinya sangat mumpuni, hingga masih beliapun dia terangkat sebagai seorang guru... oleh karena itu setiap laki - laki yang melihatnya pantas kalau tertarik padanya...!!! terus apa hubungannya dengan dia kak...??? apa karena kakak mencintainya atau tergila - gila padanya...? aku memang sangat mencintainya sejak pertama kali aku melihatnya sampai aku merasa seperti gila, hingga suatu waktu aku menemukannya dalam kondisi yang tak berdaya sama sekali, lalu akupun memperkosanya, itulah dosaku...!!! hingga dimanapun aku berada, terbayang - bayang oleh kesalahan dan dosaku yang tak termaafkan, aku merasa sebagai seseorang yang paling menjijikkan telah memperkosa seorang wanita yang tak berdaya, tanpa mengetahui siapa pelakunya...!!!
Alangkah terkejutnya guru Lung terasa seperti tersambar gledek, ternyata yang melakukan itu semua bukanlah Yoko muridnya, tapi... orang lain, kini hatinya menangis, dia merasa jijik pada dirinya sendiri serta kasihan pada muridnya, kenapa dia yang harus menanggung, padahal sejatinya dia tidak tahu apa - apa, dalam hatinya diapun berkata "maafkan aku Yoko..." kenapa ini semua harus terjadi??? kuperkenalkan engkau dengan cinta... setelah engkau membuka hatimu untukku akupun harus meninggalkanmu, karena aku sekarang tak pantas bersanding denganmu, aku telah ternoda aku tak lebih dari sampah yang kotor ditepi jurang, sekali lagi maafkanlah gurumu ini yang telah turut menambah deretan panjang penderitaanmu, aku tak bisa lagi kembali ke benteng Siyamyang, biarlah engkau menikah dengan wanita lain yang lebih pantas. "Guru Lungpun menangis hanyut dalam penderitaannya".
Begitulah derita seorang wanita korban pemerkosaan, harapan hidupnya sirna... kalau sekiranya bisa memilih maka dia akan memilih kematian, kini hanya satu tujuan hidupnya menghabisi orang yang telah menyebabkan semua ini terjadi, dan menghancurkan perguruan formasi tujuh bintang, hari - hari guru Lung diwarnai dengan latihan bela diri yang begitu keras, dia bertekad untuk menyempurnakan jurus - jurus ilmu pedang hati gadis suci dan melambari dengan tenaga dalam, bila itu semua terjadi maka dia berada satu tingkat sekelas dengan Panglima Kwe yang sulit dicari tandingannya.
Sementara itu didalam benteng Yoko digembleng dengan keras oleh pamannya, sebagaimana sumpahnya dulu ketika dia menemukan Yoko, akan mengajarkan semua ilmu kepadanya, inilah kesempatan emas panglima Kwe untuk membimbing Yoko mencapai kemampuan maksimalnya, kini Yoko telah sempurna menerima tujuh belas jurus tapak naga dan memang hanya Yokolah yang mampu menerimanya, tidak ada satupun anak atau muridnya sendiri yang mampu menerima ilmunya tersebut dengan sempurna. Memang dipundak Yokolah paman Kwe menaruh harapan masa depan dinasti Sun untuk meredam gempuran tentara Jenghis Khan dimasa yang akan datang.
Waktu terus berjalan hingga tak terasa masa pingitan pun habis, Yoko telah menjadi pendekar yang tangguh, tapi tetap dia meras kecil dan tak berarti apa - apa bila dibandingkan dengan pamannya, dari sinilah kunci keberhasilannya dalam menuntut ilmu merasa kalau dirinya masih sangat bodoh dan perlu belajar ekstra keras untuk selalu meningkat menjadi lebih baik.
Kini dia hanya menanti kedatangan seseorang yang sangat dirindukan yaitu gurunya Siao Lung Lie, hari - hari dalam perpisahan begitu terasa sangat lama, ketangguhan ilmu bela dirinya ternyata tidak menjamin ketangguhan perasaanya dalam menahan rindu, dia benar - benar tenggelam dalam kerinduan yang begitu menyayat hati, sehingga setiap inci perjalanan bayangan sang surya guru Lung lah yang ia harap kedatanganya, tapi sayang... sang Guru yang ia nanti tak kunjung datang jua, sedangkan tamu undangan semakin banyak yang datang.
Tamu undangan dari seluruh penjuru negeri Cina semakin banyak yang datang, sedangkan guru Lungpun tidak kunjung datang jua, sehingga menyebabkan seluruh penghuni benteng Siamyang panik, terutama panglima Kwe dan Istrinya Ayoung, selaku pihak yang mengundang, karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk berpikir panjang serta penuh pertimbangan, sehingga terbesitlah ide dari Panglima Kwe, seandainya guru Lung tidak datang maka Yoko akan dinikahkan dengan putrinya sendiri Ahong, ternyata diam - diam Ahongpun menaruh hati pada Yoko, tapi dengan tegas Yoko menepis ide pamannya, Yoko langsung menjawabnya dengan tegas "seandainya Siao Lung Lie tidak hadir dalam acara ini karena suatu alasan, akupun tidak akan menikah dengan wanita manapun, karena cinta dan seluruh ruang dihatiku sudah sepenuhnya untuk guruku, dan tidak ada rongga sedikitpun untuk wanita lain" jawaban Yoko membuat panglima Kwe semakin bangga sama keponakannya, ternyata dibalik kemampuannya yang gemilang dalam ilmu bela diri, dia juga memiliki kesetiaan dan tanggung jawab yang tiada tandingnya.
Mendengar keputusan dan jawaban Yoko, putri Panglima Kwe Ahong sangat tersinggung dan marah, dia merasa sangat dilecehkan oleh Yoko. "siapa itu Yoko... beraninya dia menolak untuk dijodohkan dengan diriku", memang Ahong hidup dalam serba kemewahan disamping dia putri Kwe dan Ayong sekaligus cucu dari Oyoung Shu atau dikenal dengan gelar Sesat Timur yang sangat dimulyakan dan dihormati oleh seluruh rakyat Cina, hidup Putri Ahong hampir tidak pernah mengalami kekurangan dan penderitaan sedikitpun. Hanya mendengar statemen dari Yoko seperti itu, emosinya sudah berada di puncaknya tanpa terkendali.
Dia langsung ambil pedangnya dan menerobos masuk kekamar Yoko tanpa permisi, kemudian menghujani Yoko dengan berbagai pertanyaan... kenapa engkau berani menolak cintaku??? sudah beruntung aku mau menerima untuk menikah dengan dirimu yang tak lebih dari sampah...!!! Yokopun menjawab dengan bestari ... "aku memang sampah, hidupku selalu dalam hinaan, cacian, bahkan penderitaan yang tak terbayangkan, belum pernah aku merasakan kenyangnya makan, belaian kasih sayang dan perlindungan kecuali dari ayahmu paman Kwe dan guruku sendiri Siau Lung Lie, oleh karena itulah aku menolak untuk menikah denganmu karena engkau tak akan pernah bisa hidup bersamaku dalam penderitaan.
Memangnya apa kelebihan gurumu dariku sehingga engkau begitu mencintainya??? pancaran kecerdasannya begitu bersinar seperti ibumu, ilmu bela dirinya tak diragukan lagi kehebatannya seperti ayahmu, tutur katanya sangat lembut seperti hembusan angin malam, sorot matanya membawa kedamaian disetiap orang yg dipandang, kecantikannya benar - benar terpancar dari hatinya, tidak sekedar dari raganya, jujur bila kukatakan semua, tak satupun kelebihan dari guru Lung ada pada dirimu nona Ahong yang terhormat...!!! "tanpa diduga oleh Yoko sedikitpun... secepat kilat putri Ahong mencabut pedangnya dan menebaskan ke tubuh Yoko dari sebelah kiri, hingga terputuslah tangan Yoko sebelah kiri", Yokopun mengerang kesakitan tapi dengan segera ia bangkit dan mengambil tangan kirinya yang telah terputus, kemudian secepat mungkin dia pergi dari benteng Siyam Yang.
Yokopun berlari dan terus berlari dengan sekuat tenaganya hingga tak satupun orang mampu mengejarnya, darahnya terus menetes dari pangkal lengan kirinya yang telah terputus dan akhirnya Yokopun terjatuh tersungkur dipinggir hutan yang jauh dari benteng siyam yang.
Setelah dia tersandar dari pinsannya, kini ia merasakan sempurna sudah penderitaannya, pikirnya dalam hati... "kondisi fisik lengkap guru Lung telah meninggalkan dirinya tanpa pesan, apalagi sekarang dalam keadaan cacat, lahir dan batinnya benar - benar terjatuh pada kondisi paling terpuruk dalam hidupnya.
Tiba - tiba Yoko dikejutkan dengan suara yang sangat gaduh dari dalam hutan, dia pun mencari sumber suara tersebut, ternyata di dalam hutan ada seekor rajawali yang sedang bertarung dengan naga yang teramat besar, kondisi rajawali sudah dalam keadaan kritis, seluruh tubuhnya terlilit oleh naga, hampir tiada gerak sama sekali, bulu - bulunya sudah banyak yang rontok, tapi sang rajawali tak pernah putus asa, dia berjuang dan terus berjuang, untuk melepaskan diri dari lilitan naga dan terbukalah kesempatan untuk menggerakkan paruhnya hingga peluangpun datang, sang rajawali menggunakan seluruh tenaganya untuk merobek perut naga dengan paruhnya, terakhir sang rajawali mengambil empedu naga dari dalam hatinya dan sang nagapun terkapar tak berdaya.
Dalam keadaan terluka parah sang rajawali berusaha untuk bangkit, kini ia tak mampu terbang lagi, disamping bulunya banyak yg rontok tulang - tulang sayapnyapun luluh lantak karena belitan sang naga, tapi sang rajawali tetap bergerak dg melompat dan terus melonpat...!!!
Dari sinilah Yoko mendapat inspirasi baru yang luar biasa, dia harus terlahir kembali dengat semangat baru sebagai seorang yangg berlengan satu, dan dia harus melupakan kalau dia pernah punya lengan kiri, sebagaimana rajawali dia harus ikhlas melompat dan terus melompat walau sejatinya dia pernah bisa terbang.
Sang rajawalipun datang mendekati Yoko dan mengulurkan empedu naga kepadanya, dia pun teringat pesan gurunya Siau Lung Lie ada lima obat yang mujarab dibumi Cina ini yang langsung diperoleh dari alam tanpa sentuhan tangan manusia yaitu batu giok, mutiara hitam, madu hutan, empedu naga dan gingseng, Yokopun menerima empedu naga dari sang rajawali sebagai obat untuknya dan awal persahabatan mereka yang senasib dan seperjuangan.
Sungguh ajaib setelah Yoko menelan empedu naga, diapun merasakan seolah - olah energinya pulih kembali dan luka dipangkal lengan kirinya pun mengering, setelah itu sang rajawali memandu Yoko menuju suatu tempat yang teramat rahasia, betapa terkejutnya Yoko setelah tau apa yang ada dihadapannya, ternyata sang Rajawali dihadapannya adalah teman dari pendekar pedang pembunuh naga yang sangat termasyhur dan melegenda di zamannya.
Dengan isyarat sang rajawali memerintahkan Yoko untuk memilih pedang yang cocok dengannya, maka Yokopun memilih salah satu pedang dari sepuluh pedang yang ada, yaitu pedang bergerigi baja setelah pedang ditangannya sang rajawalipun menyerang Yoko dengan tiba - tiba, Yokopun paham kalau sang rajawali menginginkan dia segera memulihkan dan meningkatkan ilmu bela dirinya, karena masa depan masih begitu panjang.
Dari sang rajawali Yoko mampu menggali potensi indra keenamnya, kini dia bisa membedakan pergerakan angin dan kelelawar, sehingga tanpa melihatpun dia bisa mengetahui dari arah mana musuh menyerang.
Penderitan dan cobaan hidup yang silih berganti, telah merubah yoko menjadi sosok pendekar yang sangat kuat, dari segi fisik maupun batin, dan kejiwaannyapun semakin matang, untuk sekedar menghadapi hakim roda emas Yoko tak perlu lagi bantuan dari gurunya, bahkan seandainya terjadi pertarungan single antara Yoko dan Panglima Kwe sekalipun sulit ditebak siapa yang akan keluar sebagai pemenangnya. Sungguh Yoko telah berubah segalanya, siapapun dia akan berfikir seribu kali untuk menantangnya. Kini yang menjadi tujuannya pertama adalah mencari cintanya, guru Lung yg telah hilang entah kemana???
Back to Kuburan Kuno sementara itu guru Lung telah mampu menyempurnakan 21 jurus pedang hati gadis suci dan melambarinya dengan tenaga dalam, karena jiwanya diselimuti kebencian, kemarahan, dendam, dan kesedihan begitu dalam karena harus meninggalkan yoko tanpa sedikitpun pesan, serta harus mengubur dalam - dalam impiannya untuk hidup bersama dengan muridnya Yoko, yang sebenarnya sudah didepan mata, menyebakan gerakan jurus pedangnya yang semula teramat indah kini berubah menjadi mengerikan dan berhawa maut, debu, batu, daun dan rantingpun berterbangan ketika dia memainkan jurus pedangnya itu, kini guru Lungpun telah siap memburu dan menghabisi Han Cung serta menghacurkan perguruan formasi tujuh bintang tanpa bantuan siapapun. Secara fitrah kemanusiannya guru Lung tidak tega untuk melakukan itu semua, tapi begitu ingat dan beratnya efek trauma dari semua peristiwa yang ia alami hingga tiada pilihan lain.
Setelah semua siap lengkap dengan baju perang serta kedua pedang hati gadis suci berada di pinggang kanan dan kirinya, guru Lungpun menangis didepan makam guru sekaligus orangtuanya, dialah yg telah menemukannya dari tepi jalan, membesarkan serta mengangkatnya sebagai seorang anak sekaligus murid, sejatinya guru Lung tidak pernah tahu siapa dan dimanakah orang tuanya??? dia menangis dan menyesal kenapa dulu dia harus diselamatkan sehingga terjadi peristiwa seperti yang ia hadapi sekarang ini. Guru...!!! maafkan aku guru... sekarang aku bukanlah Lung yang dulu guru kenal... penyayang pada semua makhluk yang lemah, sampai lebahpun aku jadikan teman, Lung sekarang tak lebih dari Iblis yang terbakar dendam dan kebencian, sekali lagi maafkan aku guru... kalau peristiwa lima tahun yang lalu pada kakak Lie, yang membuat guru jatuh sakit hingga meninggal, kini terulang lagi... "Guru Lungpun hanyut dalam tangisan kebencian dan kemarahan"... dia teringat saat kakak seperguruannya Lie Moccou berubah menjadi iblis betina penyebar maut - dimana-mana!!! yang membuat gurunya terpukul batinnya, jatuh sakit hingga neninggal dunia.
Lie Moccou kakak seperguruan Siou Lung Lie tujuh tahun lebih tua darinya, gadis cantik, cerdas, lincah dan energik ini berubah jadi iblis penebar maut yang sangat kejam setelah ditipu cintanya oleh seorang pemuda kampung bernama Yung Shu, yang ia selamatkan ketika hanyut dan terdampar disungai yang tak jauh dari kuburan kuno, setelah itu tumbuhlah persahabatan dan cinta diantara mereka berdua, setelah lama terjalin cinta, Yung Shupun berjanji akan datang bersama orang tuanya untuk meminangnya, akan tetapi setelah berbulan - bulan ditunggu Yung Shupun tak pernah datang lagi, akhirnya Lie Moccou datang kerumah Yung Shu, tapi sayang Young Shu sedang merayakan pesta penikahan dengan wanita lain, Lie Moccoupun yang menguasai separuh ilmu dari gurunya sangat marah dan mengamuk diacara pernikahan tersebut, dan sulit untuk dihentikan, sehingga jatuhlah puluhan sampai ratusan korban yang tidak tau masalahnya, dendampun berlanjut sampai Young Shu tewas bersama istrinya ditangannya Lie Moccou selanjutnya Lie Moccou menjadi ilblis penebar maut disetiap acara pernikahan.
Hubungan Lebah dengan Siao Lung Lie, hatinya yang lembut penuh kasih sayank terhadap makhluk yang lemah, membuat jutaan lebah atau tawonpun akrab dengan guru Lung, dia bisa memanggil dan mengendalikan jutaan lebah dari seluruh daratan Cina dengan siulan dari kedua jarinya, hanya sekali guru Lung mengerahkan temannya lebah untuk keperluan militer, saat perang besar ketika Jenghis khan mengirim besar - besaran tentara mongol untuk menjebol benteng Siyam Yang, dan kebetulan pada saat itu putri bungsu Panglima Kwe, Putri Qwe Siang dalam sandra Hakim Roda Emas, saat itulah dengan sangat terpaksa guru Lung mengerahkan Lebah untuk mengecoh perhatian tentara Mongol, sehingga putri Qwe Siang dapat diselamatkan.
Pagi - pagi benar, saat mentari masih mengintip dari sebelah timur, dengan mata sebab guru Lung menatap sang surya yang baru terbangun dari peraduannya, dia merasa kalau pagi ini mungkin untuk terakhir kalinya melihat sang surya... karena setelah ini dia akan bertarung habis-habisan dengan orang satu perguruan, yang didalamnya ada 7 guru besar, dengan jurus andalan tapak suci formasi 7 bintang hanya panglima Kwe yg pernah merasakan dahsyatnya tenaga dalam dari jurus ini.
Tinggal satu hal yang belum ia lakukan memberi pesan terakhir untuk muridnya, karena guru Lung yakin yoko pasti akan datang kesini untuk mencarinya, maka seketika itu juga ia memegang erat2 ganggang Pedang Lie yang ada disebelah pinggang kirinya, matanya terpejam lalu memusatkan energi pada lengan kanannya dengan sekuat mungkin ia melompat dan terbang diudara, bersamaan dengan itu pedangpun terhunus dan tergoreslah pesan yg begitu indah di dinding karang kuburan kuno...
to my dear Yoko disciple...
if our love can not be united, I'll be at the door of heaven. from your teacher Siau Lung Lie...
Dengan harapan Yoko bisa melihat dan membacanya, hingga sedikit bisa menghibur luka dihatinya.
Setelah pesan tertulis, dengan teramat lincah dan gesit bagaikan burung srigunting berbulu putih guru Lung menendangkan kakinya ke dinding tembok karang, yang menyebabkan tubuhnya terpental kesuatu pohon dilanjutkan pindah kepohon lainnya dengan menginjakkan kakinya dari satu dahan pohon kedahan pohon lainnya, kearah timur menuju suatu tempat, dalam waktu singkat sampailah guru Lung tepat didepan pintu gerbang perguruan formasi tujuh bintang, tanpa sepatah kata guru Lung menendang pintu gerbang hingga jebol. Yang menyebabkan ratusan murid formasi tujuh bintang berhamburan keluar, dalam waktu singkat Guru Lung telah terkepung melingkar tanpa ada celah sedikitpun untuk bisa keluar dari kepungan tersebut...
Salah satu dari mereka mungkin ketua perguruan mengancam... "kau telah terkepung dan harus mempertanggung jawabkan apa yang telah kau lakukan", siapapun kau... jangan pernah berpikir untuk lolos dari kepungan ini, semuanyaaa....!!! cabut pedang kalian serang...!!! hampir besamaan semua menghunus pedangnya masing - masing kemudian menyerang guru Lung dengan teramat rapi dan sangat terlatih, beputar seiring perputaran jarum jam... sedang Guru Lung tetap tenang ditengah setenang batu karang menahan debyuran obak dan badai...
Dalam waktu tak begitu lama Guru Lung telah menemukan kelemahan formasi pertama, kemudian mematahkannya yang menyebabkan serangan jadi berantakan dan puluhan dari mereka jatuh terkapar. Formasi berubah ketiga sampai kelimapun tidak ada artinya sama sekali bagi guru Lung, kedua pedang hati gadis suci Sou dan Lie masih tetap bersarang diwurangkanya, hanya dengan tangan kosong formasi dengan mudah dapat dipatahkan sehingga semakin banyak diantara mereka yang jatuh tak berdaya...
Puncaknya... merekapun membentuk formasi andalan yaitu formasi tujuh bintang, setiap formasi terdiri dari tujuh orang dari sisa-sisa murid yg masih bisa berdiri tegak, terbentuklah sepuluh formasi, kini guru Lung berhadapan dengan tujuh puluh orang dalam sepuluh formasi. Kini Guru Lung mendapatkan perlawanan hebat, hingga punggungnya terkena sabetan pedang tipis yang menyebabkan baju putihnya berubah jadi merah karena darah, akhirnya diapun mencabut dua pedangnya sekaligus, perang pedang pun dimulai, adegan ini persis sekali saat panglima kwe mengantarkan Yoko ke perguruan ini untuk belajar... bedanya panglima Kwe hanya untuk menguji mereka, sedang guru Lung menghajar mereka sampai terkapar tak berdaya.
Sehebat apapun formasi ini akhirnya tumbang juga, pulahan pedang mereka terpental lepas dari gengaman dan separuh dari mereka terbabat pedang siou dan lie hingga terkapar dan bersimbah darah, tapi aneh tak satupun dari mereka yg tewas. Melihat separoh dari temannya terkapar sebagian lainnya kabur tunggang langgang tak tentu arah, hanya menyisakan beberapara murid yang pemberani diantara mereka. Salah satu diantara merekapun berkata!!! "aku tau siapa yang kau cari, tapi kenapa satu orang yang kau buru harus mengorbankan banyak orang, sedangkan yang kau cari sudah tewas terbunuh oleh kesalahan dan dosanya sendiri". Han Cung telah tewas terporosok dalam jurang api karena dikejar - kejar oleh bayangan dosa dan kesalahannya. Seandainya kau masih belum puas... bunuh aku saja!!! tapi biarkan yang lain selamat.
Guru Lungpun... takjub, tak menyangka diantara mereka ada yang ksatria lalu diapun berkata... "karena keberanianmu aku bebaskan dirimu dan yang lainnya". Setelah semua pergi, guru Lungpun tampak menarik nafasnya dalam - dalam, memusatkan seluruh tenaganya dikedua lengannya dan menyalurkan pada kedua pedangnya sehingga kedua pedangnya yang semula keperakan berubah jadi merah bara api, setelah itu diapun melompat tinggi - tinggi dan memukulkan kedua pedangnya pada baliho besar didepannya sehingga papan nama perguruan formasi tujuh bintangpun hancur berantakan.
Hanya satu yang jadi pertanyaan dihati guru Lung, kemana ketujuh guru besar dari perguruan ini??? Kenapa tak satupun diantara mereka yang terlihat, kecurigaan dan keanehanpun bertambah dengan munculnya tenaga GI yang luar biasa dari dalam ruang aula guru besar. Karena pintu tertutup rapat - rapat dari dalam, guru Lungpun menjebolnya dengan tenaga dalam, ternyata didalam sedang terjadi pertarungan hebat, antara ke tujuh guru besar melawan Hakim Roda Emas beserta pengikut - pengikutnya.
*Back to Yoko* setelah menyempurnakan ilmu pedang serta kebatinan atau indra keenam dan ketujuh, Yokopun langsung mencari guru Lung yang telah hilang entah dimana? dan yang dituju pertama kali dalam pencariannya adalah kuburan kuno. Sampailah Yoko di kuburan kono disini ia bisa mengingat kembali kebersamaan sama gurunya selama lima tahun, dari belajar dasar - dasar ilmu pedang sampai sempurna, memanen madu, memasak, dan tidur diatas seutas tali. Memang sebelum guru Lung mengenal Yoko ia hanya makan madu, buah dan daun - daunan yang diramu langsung dari alam, Yokolah yang mengajarkan pada gurunya, cara menanak nasi dan memasak semuanya hingga menjadi hidangan yang lezat.
Setelah mengamati semua sudut ruang di kuburan kuno dia pun tak menemukan gurunya, barulah ia mencari diluar, alangkah terkejutnya Yoko setelah melihat pesan yang tergores didinding karang halaman depan, sekarang dia baru paham kalau gurunya sedang menghadapi masalah yang begitu pahit. Setelah tahu hal itu diapun melompat tinggi - tinggi, bersamaan dengan itu pedang bergerigi bajapun terhunus dan tergoreslah pesan yang tak kalah indah dari pesan gurunya to my master darling... don't you leave me alone, I can't bear to live without you teachers, my love for you will never ends until the body is swathed with the ground. dengan tujuan seandainya gurunya melihat dia akan tahu cintanya begitu besar, dan tak akan terhalang oleh apapun yang ada didunia ini.
Akhirnya Yokopun harus segera menemukan guru Lung, dia yakin gurunya sangat mengharapkan kehadirannya, oleh karena itu dengan terpaksa diapun menggunakan *the power off emosional* atau lebih dikenal energi kebatinan indra ketujuh, menggabungkan seluruh indra yg ada plus kekuatan hati atau perasaan, untuk mencari dimanakah keberadaan gurunya berada??? sistem kerja ilmu ini seperti GPS, hanya bisa dilakukan ketika sangat terpaksa. Yokopun memejamkan mata, lalu memusatkan seluruh tenaga, perasaan, pikiran pada hatinya, tangan kanan memegang dada sebelah kiri dimana letak hatinya berada, mulailah tubuhnya bergetar keringatpun bercucuran, dengan cepat dia tahu dimana posisi gurunya berada, setelah itu diapun melompat dari satu dahan pohon kedahan pohon lainnya, menuju perguruan formasi tujuh bintang...
Hampir bersamaan dengan itu, setelah pintu aula tujuh guru besar jebol, formasi yg mereka bentuk untuk menghadapi hakim roda emaspun rusak, lalu salah satu dari mereka berkata..."Lung ... kenapa engkau kesini pergilah nakk...!!! disini sangat berbahaya", sontak guru Lungpun berubah pikiran, orang yg ingin ia habisi ternyata sangat peduli akan keselamatannya...
Guru Lungpun berdiri terpaku, bengong didepan pintu, diapun teringat kalau salah satu diantara mereka adalah teman dari gurunya dan menganggap dia seperti anaknya sendiri, sudut matanya mulai basah dengan air mata dia tidak mau menambah dosa dan kesalahannya lagi dengan menghabisi orang yang tidak bersalah. Walau sejatinya tidak ada satupun ia bunuh, dia hanya membuat mereka jera, luka dan kalang kabut.
Tujuh guru besarpun membentuk formasi baru 1, 2, 4 yang merupakan formasi andalan dari perguruan ini, untuk menghadapi gelombang naga hakim roda emas, pertarungan pun dilanjutkan dengan teramat seru dan energi dalam yang luar biasa, guru Lung pun mengamati dengan cermat, dari sinilah dia menyimpulkan kenapa panglima Kwe mengirim Yoko ke perguruan ini??? perguruan yang termasyhur dengan guru - guru hebat, tapi aneh... tidak ada satupun muridnya yang sehebat gurunya, semuanya tanggung, tak ada satupun yang dapat diandalkan.
Akhirnya pertarunganpun mencapai puncaknya, masing - masing pihak sudah mempersiapkan tenaga dalam dengan kekuatan penuh yaitu gelombang naga versus tapak suci formasi tujuh bintang, tapi sungguh memprihatinkan pada saat kedua pihak memusatkan energinya, emosional guru Lung diselimuti pikiran negatif yang begitu gelap, sehingga terbesit dalam pikirannya untuk mengakhiri hidupnya yang sudah tidak ada artinya lagi, dan inilah saat yang tepat, detik - detik beradunya kekuatan besar, tiba - tiba guru Lung dengan cepat menjatuhkan tubuhnya diantara keduanya. Sehingga sontak hampir bersamaan ketujuh guru besar berteriak tidakkkk...
Terlambat sudah... kedua kekuatan beradu didada Siao Lung Lie, tak bisa dibayangkan lagi, apa yang terjadi... pada saat tubuh guru Lung hendak terjatuh, Yokopun datang dan langsung memapah tubuh gurunya, dan merebahkan dalam pangkuannya, sontak keduanya menangis dalam kerinduan yg begitu dalam.
Yoko bertanya..."guru... mengapa ini semua engkau lakukan, dan apa sesungguhnya yang sedang terjadi, sampai kau meninggalkanku sendirian???" Dalam kondisi sangat lemah karena terluka parah didadanya, "guru Lungpun menjawab", maafkan aku yang telah meninggalkamu karena aku sudah tidak suci lagi, aku tidak pantas bersanding denganmu, tidakk... semua engkau tidak menghendakinya maka bagiku engkau tetap suci, dan aku tetap mencintaimu dan itu untuk selamanya... "jawaban Yoko atas pernyataan dari gurunya". guru Lungpun teramat bahagia atas jawaban dari muridnya, kini harapan hidupnya kembali lagi, tapi sayang lukanya begitu parah... ketujuh guru besarpun menyalurkan hampir seluruh tenaga dalamnya ketubuh Siao Lung Lie agar dia bisa bertahan hidup.
Pada saat Siao Lung Lie dalam perawatan ketujuh guru besar kini Yokolah yang menghadapi Hakim Roda Emas sendirian, melihat hal itu guru Lungpun berusaha untuk bangkit ingin sekali membantu muridnya. Tapi ketujuh guru besar melarangnya... Lung... engkau sedang terluka parah, bisa bertahan hidup saja itu sudah keajaiban, apa kau tidak merasakan kekuatan muridmu sekarang ini... guru Lungpun mengamati Yoko dengan cermat, kekuatannya meningkat sepuluh kali lipat dari pada sebelumnya, tapi ada yang ganjil dimanakah lengan kirinya? dan apa sebenarnya yang terjadi, semua tak perlu ditanyakan, pasti Yoko akan menjelaskan semua pada dirinya, setelah mengalahkan Hakim Roda Emas. Dan dia yakin Yoko pasti menang.
Semula Hakim Roda Emas menganggap remeh, karena dia tahu seberapa besar kekuatan Yoko pada pertarungan sebelumnya, yang mana kekuatannya tak lebih dari pada Dalpa dan Mengci muridnya sendiri, apalagi setelah melihat kondisi Yoko yang hanya berlengan satu, setelah berapa jurus berlalu Hakim Roda Emaspun dibuat terperangah. Seluruh kemampuannya sudah dikerahkan tapi sedikitpun tidak ada tanda - tanda terdesak atau kuwalahan pada diri Yoko, memang dari segi pengalam hakim roda emas lebih unggul, tapi dari variasi ilmu yang dipelajari Yoko diatas segala - galanya, bagaimana tidak??? banyak sekali pendekar-2 hebat yang ingin mengajarkan ilmu kepada Yoko dan mengangkatnya sebagai murid karena kerendahan dan kesungguhannya dalam belajar.
Ilmu bela diri yang dipelajari Yoko :
Tak ayal... dalam waktu yang tidak begitu lama Hakim Roda Emaspun akhirnya terdesak, apalagi setelah Yoko menghunus pedang bergerigi baja, senjata andalannya cakra emaspun hancur berkeping - keping. Untuk menyelamatkan kredibilitasnya didepan semua murid dan pengikutnya akhirnya Hakim Roda Emaspun mengajak duet adu tenaga dalam, Yokopun siap apalagi disebelahnya ada orang yang begitu dia cintai dan sayangi sebagai sumber energi serta semangat yang tak pernah padam. Kini keduanya memusatkan energi masing - masing, dari pihak Hakim Roda Emas sudah jelas gelombang naga, tapi dari pihak Yoko semuanya yang hadir dibuat bertanya-tanya, entah tenaga dalam apa yang akan digunakan ???
Semuanya yang hadirpun semakin kagum, ternyata Yoko menggunakan Tenaga Dalam sembilan bulan, yang sebenarnya sudah punah bertahun - tahun lamanya, dan lebih hebat lagi dia mempelajarinya secara autodidak. Sungguh tontonan yang mendebarkan sekaligus aneh, penasehat kerajaan besar yang tersohor keberaniannya, sekaligus guru besar ilmu bela diri kerajaan mongol beradu kekuatan melawan pemuda kemarin sore, yang hampir seluruh perjalanan hidupnya diwarnai dengan penderitaan. Tapi sehebat dan sekuat apapun Yoko tetaplah otot - ototnya masih terlalu muda, organ tubuhnya belum siap untuk mengeluarkan dan menahan energi yang begitu besar.
Pancaran energi dari keduanya begitu besar memaksa semua orang yang ada disekitarnya harus bergeser mundur, darah mulai keluar dari telinga dan hidung Yoko, pada saat seperti inilah dukungan moral dari gurunya sangat dibutuhkan, dan hanya guru Lung yang tahu, dalam kondisi bagaimanapun muridnya tidak akan menyerah, baginya lebih baik mati dari pada harus menyerah.
Maka guru Lung memohon pada ketujuh guru besar agar dirinya didekatkan pada muridnya, akhirnya ketujuh guru besar terpaksa memapah guru Lung yang terluka parah pada pangkuan muridnya yang sedang beradu kekuatan. Sontak kondisi kejiwaannya Yokopun semakin tenang, dengan cerdas guru Lungpun memainkan jarum perak es, "senjata rahasia dari kuburan kuno yang terkenal sangat mematikan" didepan mata hakim roda emas, yang membuat konsentrasinya pudar, dengan pudarnya konsentrasi menyebabkan tenaga dalamnya berbalik arah menghatam dirinya sendiri, sontak... hakim roda emaspun terpental dan jatuh bersimbah darah.
Melihat Hakim Roda Emas terpental Mengci dan pengikutnya yang lain pada berlari menyelamatkan diri mereka masing - masing, hanya Dalpa yang setia menemani gurunya yang sedang sekarat terkapar tak berdaya, Dalpapun berdiri sebagai tameng keselamatan gurunya, lalu diapun berkata pada Yoko... "maaf adik Yoo... guruku sudah tak berdaya, biarkanlah guruku selamat, kalau engkau ingin menghabisinya habisi aku saja, aku siap sebagai penggantinya untuk kau habisi". Yokopun menjawab... "aku tak mungkin menghabisi musuh yang sudah tak berdaya, apalagi murid yang setia seperti dirimu" bawalah pulang gurumu rawatlah ia baik - baik, aku yang menjamin keselamatannya disini.
Setelah semuanya tenang Yokopun bercerita pada gurunya!!! "guru... sekarang engkau telah melihat, kini aku tidak sempurna lagi, apa engkau masih menerimaku???" Jangankan cuma sebelah lenganmu yang hilang seandainya kedua lenganmu yang hilang sekaligus, aku tetap menerimamu, mencintai dan menyayangimu sepenuh hatiku, karena pada dasarnya lenganku adalah lenganmu juga.
Inilah cinta sejati tidak mencari kesempurnaan tapi saling menyempurnakan kekurangan satu sama yang lain.
Baru saja kebahagiaan mereka rasakan kabar duka yang begitu memilukanpun datang dari ketujuh guru besar, kalau luka Lung begitu parah, ulu hatinya hancur karena pukulan tenaga dalam mereka, mereka mohon maaf kalau tenaga dalam yang mereka salurkan hanya mampu menolongnya bertahan selama tiga hari saja, dan hanya satu orang didaratan Cina yg bisa menyelamatkannya yaitu *Raja Selatan*. Sedangkan posisi raja selatan dari perguruan formasi tujuh bintang butuh waktu satu bulan perjalan biasa. Setelah tau hal itu, dengan sisa waktu yang ada Yokopun meminta pada ketujuh guru besar formasi tujuh bintang untuk menikahkan mereka berdua, dan akhirnya mereka berduapun menikah di perguruan formasi tujuh bintang dengan sangat-sangat sederhana.
Cerita ditutup sampai disini, untuk selanjutnya ikhtisar saja...
Dengan bantuan sang rajawali beserta temanya, hanya butuh waktu 2 hari saja yoko & guru lung sampai di istana raja selatan yg sudah menjadi seorang biksu, tapi sayang raja selatanpun tidak bisa menolong dengan jari mataharinya, karena dia sendiri terluka parah terkenal pukulan muridnya yg lagi stres yaitu pendekar tapak besi terapung diatas air karena telah mebunuh seorang bayi.
Back to Istana, undangan pesta pernikahan menjadi bencana, Ahong yg tlh memotong tangan Yoko harus mendapat hukuman yg sama yaitu potong tangan juga dari ayahnya, tapi ibunya Ayoung menolak yang berhak menghukum adalah Yoko sendiru bukan Kwecing. Setelah tau kabar yoko dan istrinya pergi ke Raja Selatan untuk berobat, Ayoungpun menyusul mereka berdua untuk membahas tentang hukuman balasan untuk anaknya...
Karena raja selatan tidak bisa mengobati yokopun pergi ke *kerajaan lembah putus cinta* untuk cari pengobatan alternatif dari seorang tabib teman dari raja selatan, tapi sayang tabinya dibunuh oleh limoccow, karena iri terhadap cinta mereka berdua. Ayoungpun bertemu yoko dan istrinya di lembah putus cinta, tapi Yoko telah memaafkan kesalahan Ahong, baginya percuma diadakan hukuman balasan, karena lengan kirinyapun tak akan kembali.
Sudah jatuh tertimpa tangga, dilembah ini yoko terkena racun bunga putus cinta yang sangat mematikan, sedangkan penawarnya yang punya adalah ratu dari kerajaan lembah putus cinta *Kongsungtit*. Racun bunga ini sebenarnya tidak apa2, untuk orang yang belum pernah jatuh cinta tapi bagi orang sedang jatuh cinta dia akan merasakan rasa sakit yg luar biasa dihatinya... ketika ia ingat dan merindukan orang yg dicintai ... 😃 lucu tapi ya memang gini ceritanya wkwkk
Sayang sekali orang yang terkena duri bunga ini, efek racunnya tidak akan hilang untuk selamanya kecuali klo dia mendapatkan penawarnya sedang penawarnya yg punya adala *Kongsungtit* ratu dari kerajaan lembah putus cinta dan hanya dikerajaan ini bunga putus cinta itu ada... 😃😃😃
Ayoungpun menemui Kongsungtit di istananya untuk minta 1 penawar saja untuk kemenakannya Yoko, tapi sayang Kongsuntit minta satu permintaan yaitu Yoko harus menikahi putri satu-satunya yg teramat cantik dan lincah yg mana wajahnya mirip sekali seperti guru Lung. Guru Lungpun mengijinkan Yoko untuk menikai Putri *Yin Ling* karena hidupnya tinggal setengah hari, tapi sekali lagi Yoko menolaknya karena cintanya sudah habis untuk satu orang saja, yaitu istrinya sendiri Siau Lung Lie ... wahhh keren banget 😊.
Akhirnya Ayoung yg sangat cerdas minta syarat yg lain, dan Kongsungtitpun mengabulkannya yaitu dia Ayoung harus mampu menahan semburun biji buah dari mulut kongsuntit dan tidak ada satupun orang yg selamat dari semburan ini, karena sekali semburan saja bisa menembus perut seekor kerbau. Dengan kecerdasannya Ayoungpun siap menerima semburan itu demi keselamatan keponakannya, dan diapun berhasil menahan semburan biji buah dengan punggungnya karena dibaliknya ada pedang bergirigi baja milik Yoko 😂😂😂.
Dan penawarpun didapat, tapi sayang setelah penawar diberikan Yoko, diapun langsung membuangnya kedalam jurang lembah putus cinta yang teramat dalam. Baginya buat apa hidup tapi istrinya sendiri tidak ada yg bisa menyelamatkan... 🤣🤣🤣
Waktupun terus berjalan sampailah detik-detik yang dikawatirkan oleh ketujuh guru besar formasi tujuh bintang, tentang daya tahan tenaga dalam yang mereka salurkan kedalam tubuh guru Lung, mulailah ia merasakan semakin gelap pandangannya, kepala pening, nafasnya terasa sesak dan ulu hatinya terasa sangat sakit, sekuat tenaga dia menahan rasa sakit itu, agar tidak diketahui oleh Yoko, tapi itu semua tidak dapat ia sembunyikan dari Ayoung yang terkenal sangat cerdas. Akhirnya Ayoung membuat persekongkolan kebohongan besar dengan guru Lung. Apapun yg terjadi Yoko harus tetap hidup demi masa depan bangsa dan negaranya dari ancaman gempuran tentara Mongol di masa - masa mendatang.
Rasa sakit didada guru Lung sudah tak tertahan lagi dan guru Lungpun mengakhiri hidupnya dengan cara melompat kedalam jurang lembah putus cinta yang tidak pernah diketahui kedalamannya, dengan tujuan supaya kematiannya tidak diketahui oleh Yoko, dengan teramat cepat Ayoungpun punya cara cerdas untuk menyelamatkan yoko dari kematian dengan cara membohonginya. Tak berapa lama Yokopun mencari istrinya...Bibi Young dimanakah istriku??? "Ayoungpun menjawab dengan teramat menyakinkan, namun terasa sangat berat karena membohongi keponakannya sendiri yang begitu lugu dan polos", istrimu dijemput oleh dewi laut selatan untuk mengobati ulu hatinya yang hancur, dan itu butuh waktu 16 tahun lamanya !!! Yokopun menangis... kenapa begitu lama??? baru tiga hari berjumpa dan menikah, kini harus berpisah lagi 16 tahun lamanya... diapun berteriak sekuat-kuatnya mencurahkan semua kekesalan hatinya, aku tidak pernah menjahati siapapun tapi kenapa aku selalu dirundung dengan kemalangan. Tidak bolehkah aku bahagia 😂😂😂😂😂
Teriakan dan tangisan sang pendekar rajawali menggetarkan seluruh lembah putus cinta, yang tidak tahu sumber suara hampir pasti bertanya tanya, suara apakah ini gerangan ??? begitu keras dan menyayat hati... Ayoungpun menangis sambil mendekapnya penuh kasih sayang, hatinya menjerit... maafkan aku... aku tidak punya cara lain agar kau tetap semangat hidup🤣🤣🤣
Jangan kecewakan istrimu 16 tahun lagi kau bisa menemuinya disini, saat dia sudah sembuh dan diantarkan kembali dewi laut selatan, oleh karena itu kau harus sembuh dan minumlah obat penawar racun bunga putus cinta ini...!!! Yokopun meminum ramuan rumput pemotong usus untuk menetralisir racun didalam tubuhnya, karena penawar yg asli tinggal satu butir dan dia telah membuangnya kedalam jurang...
Ayoung kembali ke Benteng sedangkan yoko memutuskan untuk tinggal dihutan bersama Sang Rajawali, yang tidak terlalu jauh dari benteng Siyamyang tepatnya disebelah tenggara Benteng. Sepuluh tahun kemudian, daratan Cina digegerkan dengan munculnya lebah atau tawon bertuliskan kata - kata yang masing - masing lebah terdiri dari dua kata berada disayap kanan dan kiri yaitu aku ada, di jurang, lembah dasar, putus cinta. Sehingga banyak sekali para pendekar dan penjelajah alam yg penasaran dengan munculnya fenomena alam tersebut, sehingga banyak diantara mereka yang ingin memecahkan sebenarnya apa yang ada didalamnya dan merekapun turun ke jurang lembah putus cinta. Tapi hasilnya sia - sia tidak ada apapun yang mereka dapatkan.
Selama 5 tahun sejak munculnya lebah bertulis yang tak satupun orang mampu memecahkan apa arti itu semua, termasuk Ayoung sekalipun, berarti genap sudah 15 tahun Yoko menahan kerinduan yang teramat dalam akan kedatangan istrinya dan selama itu pula dia menciptakan ilmu tenaga dalam baru yang teramat unik dan tak tertandingi oleh tenaga dalam manapun dengan nama *tapak kerinduan memuncak*. dan saatnya dia datang ke lembah putus cinta untuk menanti kedatangan istrinya yang tinggal satu tahun lagi, selama dalam perjalanan ke lembah diapun bertanya kepada setiap orang yang ia temui tentang kisah Dewi Laut Selatan, alangkah terkejutnya dia karena setiap orang yang dia tanyai menjawab kalau kisah Dewi Laut Selatan hanya mitos belaka... Sekarang dia baru sadar kalau selama ini ia telah dibohongi oleh bibiknya Ayoung. Maka tanpa berpikir panjang Yokopun terjun kedalam jurang putus cinta dengan pedang bergerigi baja dipunggungnya.
Setelah sampai kedasar jurang dia menemui sesuatu yang tak asing dimatanya yaitu segerombolan lebah madu yang merupakan teman karib dari gurunya Siao Lung Lie dan dari petunjuk inilah dia yakin kalau istrinya masih hidup maka dengan sepenuh tenaga dia pun berteriak memanggil istrinya. Guru Lungggg dimanaka kau berada ??? Dia tidak sadar kalau tenaga yang ia keluarkan untuk memanggil istrinya begitu besar yang menyebabkan sebagian tebing jurang runtuh dan jatuh kedanau yg berada di dasar jurang.
Melihat runtuhnya batuan yang jatuh kedanau Yokopun melihat ternyata di dasar danau ada mulut gua, maka diapun mengangkat batu yang sangat besar dan terjun kedalam danau, dengan begitu sampailah dia didasar danau dan masuk ke mulut gua yang ada didalamnya, keherananya semakin memuncak karena didalam gua ada lorong menuju sumber cahaya dan tembus didinding jurang yang lainnya, betapa bahagianya Yoko serasa dalam mimpi dengan apa yang ia lihat, bidadari yang selama ini ia rindukan berada didepannya, sedikitpun tidak berubah seperti saat ia bertemu pertama kali, sedangkang ia merasa lebih cepat tuan karena menahan rindu yg begitu lama, setelah guru lung membalikkan pandangannya maka keduanyapun bertatap mata, sepatah katapun tak mampu terucap hanya linangan air mata bahagia yang keluar dari bola mata keduanya.
Alampun bersyair bahagia sebagaimana kebahagiaan keduanya Although the immense said who want to reveal would not be able to I tell the story, about the love that there are just felt you and I were both. Flowers brightened full of color in my heart sing, singing of melody ohh happy I guess.
5 tahun kemudian Hulaghukan datang dengan 400 rb tentara beserta 7 pendekar terbaik Mongol, ditambah penasehat kerajaan Hakim Roda Emas, dalam gempuran kali ini benteng *Siyamyang* jebol... panglim Kwe Terluka Parah, putri bungsungya Qwe Siang tertangkap sebagai sandra, tapi beruntung pada saat yang genting Yoko dan Siau Lung Lie dengan naik rajawali beserta berjuta - juta lebah datang menyelamatkan putri Qwe Siang. Dan memukul mundur tentara mongol, dan Hakim Roda emas yang termasyhur tewas* hancur lebur terkena pukulan tapak kerinduan memuncak.
Mendengar keputusan dan jawaban Yoko, putri Panglima Kwe Ahong sangat tersinggung dan marah, dia merasa sangat dilecehkan oleh Yoko. "siapa itu Yoko... beraninya dia menolak untuk dijodohkan dengan diriku", memang Ahong hidup dalam serba kemewahan disamping dia putri Kwe dan Ayong sekaligus cucu dari Oyoung Shu atau dikenal dengan gelar Sesat Timur yang sangat dimulyakan dan dihormati oleh seluruh rakyat Cina, hidup Putri Ahong hampir tidak pernah mengalami kekurangan dan penderitaan sedikitpun. Hanya mendengar statemen dari Yoko seperti itu, emosinya sudah berada di puncaknya tanpa terkendali.
Dia langsung ambil pedangnya dan menerobos masuk kekamar Yoko tanpa permisi, kemudian menghujani Yoko dengan berbagai pertanyaan... kenapa engkau berani menolak cintaku??? sudah beruntung aku mau menerima untuk menikah dengan dirimu yang tak lebih dari sampah...!!! Yokopun menjawab dengan bestari ... "aku memang sampah, hidupku selalu dalam hinaan, cacian, bahkan penderitaan yang tak terbayangkan, belum pernah aku merasakan kenyangnya makan, belaian kasih sayang dan perlindungan kecuali dari ayahmu paman Kwe dan guruku sendiri Siau Lung Lie, oleh karena itulah aku menolak untuk menikah denganmu karena engkau tak akan pernah bisa hidup bersamaku dalam penderitaan.
Memangnya apa kelebihan gurumu dariku sehingga engkau begitu mencintainya??? pancaran kecerdasannya begitu bersinar seperti ibumu, ilmu bela dirinya tak diragukan lagi kehebatannya seperti ayahmu, tutur katanya sangat lembut seperti hembusan angin malam, sorot matanya membawa kedamaian disetiap orang yg dipandang, kecantikannya benar - benar terpancar dari hatinya, tidak sekedar dari raganya, jujur bila kukatakan semua, tak satupun kelebihan dari guru Lung ada pada dirimu nona Ahong yang terhormat...!!! "tanpa diduga oleh Yoko sedikitpun... secepat kilat putri Ahong mencabut pedangnya dan menebaskan ke tubuh Yoko dari sebelah kiri, hingga terputuslah tangan Yoko sebelah kiri", Yokopun mengerang kesakitan tapi dengan segera ia bangkit dan mengambil tangan kirinya yang telah terputus, kemudian secepat mungkin dia pergi dari benteng Siyam Yang.
Yokopun berlari dan terus berlari dengan sekuat tenaganya hingga tak satupun orang mampu mengejarnya, darahnya terus menetes dari pangkal lengan kirinya yang telah terputus dan akhirnya Yokopun terjatuh tersungkur dipinggir hutan yang jauh dari benteng siyam yang.
Setelah dia tersandar dari pinsannya, kini ia merasakan sempurna sudah penderitaannya, pikirnya dalam hati... "kondisi fisik lengkap guru Lung telah meninggalkan dirinya tanpa pesan, apalagi sekarang dalam keadaan cacat, lahir dan batinnya benar - benar terjatuh pada kondisi paling terpuruk dalam hidupnya.
Tiba - tiba Yoko dikejutkan dengan suara yang sangat gaduh dari dalam hutan, dia pun mencari sumber suara tersebut, ternyata di dalam hutan ada seekor rajawali yang sedang bertarung dengan naga yang teramat besar, kondisi rajawali sudah dalam keadaan kritis, seluruh tubuhnya terlilit oleh naga, hampir tiada gerak sama sekali, bulu - bulunya sudah banyak yang rontok, tapi sang rajawali tak pernah putus asa, dia berjuang dan terus berjuang, untuk melepaskan diri dari lilitan naga dan terbukalah kesempatan untuk menggerakkan paruhnya hingga peluangpun datang, sang rajawali menggunakan seluruh tenaganya untuk merobek perut naga dengan paruhnya, terakhir sang rajawali mengambil empedu naga dari dalam hatinya dan sang nagapun terkapar tak berdaya.
Dalam keadaan terluka parah sang rajawali berusaha untuk bangkit, kini ia tak mampu terbang lagi, disamping bulunya banyak yg rontok tulang - tulang sayapnyapun luluh lantak karena belitan sang naga, tapi sang rajawali tetap bergerak dg melompat dan terus melonpat...!!!
Dari sinilah Yoko mendapat inspirasi baru yang luar biasa, dia harus terlahir kembali dengat semangat baru sebagai seorang yangg berlengan satu, dan dia harus melupakan kalau dia pernah punya lengan kiri, sebagaimana rajawali dia harus ikhlas melompat dan terus melompat walau sejatinya dia pernah bisa terbang.
Sang rajawalipun datang mendekati Yoko dan mengulurkan empedu naga kepadanya, dia pun teringat pesan gurunya Siau Lung Lie ada lima obat yang mujarab dibumi Cina ini yang langsung diperoleh dari alam tanpa sentuhan tangan manusia yaitu batu giok, mutiara hitam, madu hutan, empedu naga dan gingseng, Yokopun menerima empedu naga dari sang rajawali sebagai obat untuknya dan awal persahabatan mereka yang senasib dan seperjuangan.
Sungguh ajaib setelah Yoko menelan empedu naga, diapun merasakan seolah - olah energinya pulih kembali dan luka dipangkal lengan kirinya pun mengering, setelah itu sang rajawali memandu Yoko menuju suatu tempat yang teramat rahasia, betapa terkejutnya Yoko setelah tau apa yang ada dihadapannya, ternyata sang Rajawali dihadapannya adalah teman dari pendekar pedang pembunuh naga yang sangat termasyhur dan melegenda di zamannya.
Dengan isyarat sang rajawali memerintahkan Yoko untuk memilih pedang yang cocok dengannya, maka Yokopun memilih salah satu pedang dari sepuluh pedang yang ada, yaitu pedang bergerigi baja setelah pedang ditangannya sang rajawalipun menyerang Yoko dengan tiba - tiba, Yokopun paham kalau sang rajawali menginginkan dia segera memulihkan dan meningkatkan ilmu bela dirinya, karena masa depan masih begitu panjang.
Dari sang rajawali Yoko mampu menggali potensi indra keenamnya, kini dia bisa membedakan pergerakan angin dan kelelawar, sehingga tanpa melihatpun dia bisa mengetahui dari arah mana musuh menyerang.
Penderitan dan cobaan hidup yang silih berganti, telah merubah yoko menjadi sosok pendekar yang sangat kuat, dari segi fisik maupun batin, dan kejiwaannyapun semakin matang, untuk sekedar menghadapi hakim roda emas Yoko tak perlu lagi bantuan dari gurunya, bahkan seandainya terjadi pertarungan single antara Yoko dan Panglima Kwe sekalipun sulit ditebak siapa yang akan keluar sebagai pemenangnya. Sungguh Yoko telah berubah segalanya, siapapun dia akan berfikir seribu kali untuk menantangnya. Kini yang menjadi tujuannya pertama adalah mencari cintanya, guru Lung yg telah hilang entah kemana???
Back to Kuburan Kuno sementara itu guru Lung telah mampu menyempurnakan 21 jurus pedang hati gadis suci dan melambarinya dengan tenaga dalam, karena jiwanya diselimuti kebencian, kemarahan, dendam, dan kesedihan begitu dalam karena harus meninggalkan yoko tanpa sedikitpun pesan, serta harus mengubur dalam - dalam impiannya untuk hidup bersama dengan muridnya Yoko, yang sebenarnya sudah didepan mata, menyebakan gerakan jurus pedangnya yang semula teramat indah kini berubah menjadi mengerikan dan berhawa maut, debu, batu, daun dan rantingpun berterbangan ketika dia memainkan jurus pedangnya itu, kini guru Lungpun telah siap memburu dan menghabisi Han Cung serta menghacurkan perguruan formasi tujuh bintang tanpa bantuan siapapun. Secara fitrah kemanusiannya guru Lung tidak tega untuk melakukan itu semua, tapi begitu ingat dan beratnya efek trauma dari semua peristiwa yang ia alami hingga tiada pilihan lain.
Setelah semua siap lengkap dengan baju perang serta kedua pedang hati gadis suci berada di pinggang kanan dan kirinya, guru Lungpun menangis didepan makam guru sekaligus orangtuanya, dialah yg telah menemukannya dari tepi jalan, membesarkan serta mengangkatnya sebagai seorang anak sekaligus murid, sejatinya guru Lung tidak pernah tahu siapa dan dimanakah orang tuanya??? dia menangis dan menyesal kenapa dulu dia harus diselamatkan sehingga terjadi peristiwa seperti yang ia hadapi sekarang ini. Guru...!!! maafkan aku guru... sekarang aku bukanlah Lung yang dulu guru kenal... penyayang pada semua makhluk yang lemah, sampai lebahpun aku jadikan teman, Lung sekarang tak lebih dari Iblis yang terbakar dendam dan kebencian, sekali lagi maafkan aku guru... kalau peristiwa lima tahun yang lalu pada kakak Lie, yang membuat guru jatuh sakit hingga meninggal, kini terulang lagi... "Guru Lungpun hanyut dalam tangisan kebencian dan kemarahan"... dia teringat saat kakak seperguruannya Lie Moccou berubah menjadi iblis betina penyebar maut - dimana-mana!!! yang membuat gurunya terpukul batinnya, jatuh sakit hingga neninggal dunia.
Lie Moccou kakak seperguruan Siou Lung Lie tujuh tahun lebih tua darinya, gadis cantik, cerdas, lincah dan energik ini berubah jadi iblis penebar maut yang sangat kejam setelah ditipu cintanya oleh seorang pemuda kampung bernama Yung Shu, yang ia selamatkan ketika hanyut dan terdampar disungai yang tak jauh dari kuburan kuno, setelah itu tumbuhlah persahabatan dan cinta diantara mereka berdua, setelah lama terjalin cinta, Yung Shupun berjanji akan datang bersama orang tuanya untuk meminangnya, akan tetapi setelah berbulan - bulan ditunggu Yung Shupun tak pernah datang lagi, akhirnya Lie Moccou datang kerumah Yung Shu, tapi sayang Young Shu sedang merayakan pesta penikahan dengan wanita lain, Lie Moccoupun yang menguasai separuh ilmu dari gurunya sangat marah dan mengamuk diacara pernikahan tersebut, dan sulit untuk dihentikan, sehingga jatuhlah puluhan sampai ratusan korban yang tidak tau masalahnya, dendampun berlanjut sampai Young Shu tewas bersama istrinya ditangannya Lie Moccou selanjutnya Lie Moccou menjadi ilblis penebar maut disetiap acara pernikahan.
Lie Moccou |
Pagi - pagi benar, saat mentari masih mengintip dari sebelah timur, dengan mata sebab guru Lung menatap sang surya yang baru terbangun dari peraduannya, dia merasa kalau pagi ini mungkin untuk terakhir kalinya melihat sang surya... karena setelah ini dia akan bertarung habis-habisan dengan orang satu perguruan, yang didalamnya ada 7 guru besar, dengan jurus andalan tapak suci formasi 7 bintang hanya panglima Kwe yg pernah merasakan dahsyatnya tenaga dalam dari jurus ini.
Tinggal satu hal yang belum ia lakukan memberi pesan terakhir untuk muridnya, karena guru Lung yakin yoko pasti akan datang kesini untuk mencarinya, maka seketika itu juga ia memegang erat2 ganggang Pedang Lie yang ada disebelah pinggang kirinya, matanya terpejam lalu memusatkan energi pada lengan kanannya dengan sekuat mungkin ia melompat dan terbang diudara, bersamaan dengan itu pedangpun terhunus dan tergoreslah pesan yg begitu indah di dinding karang kuburan kuno...
to my dear Yoko disciple...
if our love can not be united, I'll be at the door of heaven. from your teacher Siau Lung Lie...
menulis pesan didinding karang versi new 05 |
Setelah pesan tertulis, dengan teramat lincah dan gesit bagaikan burung srigunting berbulu putih guru Lung menendangkan kakinya ke dinding tembok karang, yang menyebabkan tubuhnya terpental kesuatu pohon dilanjutkan pindah kepohon lainnya dengan menginjakkan kakinya dari satu dahan pohon kedahan pohon lainnya, kearah timur menuju suatu tempat, dalam waktu singkat sampailah guru Lung tepat didepan pintu gerbang perguruan formasi tujuh bintang, tanpa sepatah kata guru Lung menendang pintu gerbang hingga jebol. Yang menyebabkan ratusan murid formasi tujuh bintang berhamburan keluar, dalam waktu singkat Guru Lung telah terkepung melingkar tanpa ada celah sedikitpun untuk bisa keluar dari kepungan tersebut...
Salah satu dari mereka mungkin ketua perguruan mengancam... "kau telah terkepung dan harus mempertanggung jawabkan apa yang telah kau lakukan", siapapun kau... jangan pernah berpikir untuk lolos dari kepungan ini, semuanyaaa....!!! cabut pedang kalian serang...!!! hampir besamaan semua menghunus pedangnya masing - masing kemudian menyerang guru Lung dengan teramat rapi dan sangat terlatih, beputar seiring perputaran jarum jam... sedang Guru Lung tetap tenang ditengah setenang batu karang menahan debyuran obak dan badai...
Dalam waktu tak begitu lama Guru Lung telah menemukan kelemahan formasi pertama, kemudian mematahkannya yang menyebabkan serangan jadi berantakan dan puluhan dari mereka jatuh terkapar. Formasi berubah ketiga sampai kelimapun tidak ada artinya sama sekali bagi guru Lung, kedua pedang hati gadis suci Sou dan Lie masih tetap bersarang diwurangkanya, hanya dengan tangan kosong formasi dengan mudah dapat dipatahkan sehingga semakin banyak diantara mereka yang jatuh tak berdaya...
Puncaknya... merekapun membentuk formasi andalan yaitu formasi tujuh bintang, setiap formasi terdiri dari tujuh orang dari sisa-sisa murid yg masih bisa berdiri tegak, terbentuklah sepuluh formasi, kini guru Lung berhadapan dengan tujuh puluh orang dalam sepuluh formasi. Kini Guru Lung mendapatkan perlawanan hebat, hingga punggungnya terkena sabetan pedang tipis yang menyebabkan baju putihnya berubah jadi merah karena darah, akhirnya diapun mencabut dua pedangnya sekaligus, perang pedang pun dimulai, adegan ini persis sekali saat panglima kwe mengantarkan Yoko ke perguruan ini untuk belajar... bedanya panglima Kwe hanya untuk menguji mereka, sedang guru Lung menghajar mereka sampai terkapar tak berdaya.
Sehebat apapun formasi ini akhirnya tumbang juga, pulahan pedang mereka terpental lepas dari gengaman dan separuh dari mereka terbabat pedang siou dan lie hingga terkapar dan bersimbah darah, tapi aneh tak satupun dari mereka yg tewas. Melihat separoh dari temannya terkapar sebagian lainnya kabur tunggang langgang tak tentu arah, hanya menyisakan beberapara murid yang pemberani diantara mereka. Salah satu diantara merekapun berkata!!! "aku tau siapa yang kau cari, tapi kenapa satu orang yang kau buru harus mengorbankan banyak orang, sedangkan yang kau cari sudah tewas terbunuh oleh kesalahan dan dosanya sendiri". Han Cung telah tewas terporosok dalam jurang api karena dikejar - kejar oleh bayangan dosa dan kesalahannya. Seandainya kau masih belum puas... bunuh aku saja!!! tapi biarkan yang lain selamat.
Guru Lungpun... takjub, tak menyangka diantara mereka ada yang ksatria lalu diapun berkata... "karena keberanianmu aku bebaskan dirimu dan yang lainnya". Setelah semua pergi, guru Lungpun tampak menarik nafasnya dalam - dalam, memusatkan seluruh tenaganya dikedua lengannya dan menyalurkan pada kedua pedangnya sehingga kedua pedangnya yang semula keperakan berubah jadi merah bara api, setelah itu diapun melompat tinggi - tinggi dan memukulkan kedua pedangnya pada baliho besar didepannya sehingga papan nama perguruan formasi tujuh bintangpun hancur berantakan.
Hanya satu yang jadi pertanyaan dihati guru Lung, kemana ketujuh guru besar dari perguruan ini??? Kenapa tak satupun diantara mereka yang terlihat, kecurigaan dan keanehanpun bertambah dengan munculnya tenaga GI yang luar biasa dari dalam ruang aula guru besar. Karena pintu tertutup rapat - rapat dari dalam, guru Lungpun menjebolnya dengan tenaga dalam, ternyata didalam sedang terjadi pertarungan hebat, antara ke tujuh guru besar melawan Hakim Roda Emas beserta pengikut - pengikutnya.
*Back to Yoko* setelah menyempurnakan ilmu pedang serta kebatinan atau indra keenam dan ketujuh, Yokopun langsung mencari guru Lung yang telah hilang entah dimana? dan yang dituju pertama kali dalam pencariannya adalah kuburan kuno. Sampailah Yoko di kuburan kono disini ia bisa mengingat kembali kebersamaan sama gurunya selama lima tahun, dari belajar dasar - dasar ilmu pedang sampai sempurna, memanen madu, memasak, dan tidur diatas seutas tali. Memang sebelum guru Lung mengenal Yoko ia hanya makan madu, buah dan daun - daunan yang diramu langsung dari alam, Yokolah yang mengajarkan pada gurunya, cara menanak nasi dan memasak semuanya hingga menjadi hidangan yang lezat.
Setelah mengamati semua sudut ruang di kuburan kuno dia pun tak menemukan gurunya, barulah ia mencari diluar, alangkah terkejutnya Yoko setelah melihat pesan yang tergores didinding karang halaman depan, sekarang dia baru paham kalau gurunya sedang menghadapi masalah yang begitu pahit. Setelah tahu hal itu diapun melompat tinggi - tinggi, bersamaan dengan itu pedang bergerigi bajapun terhunus dan tergoreslah pesan yang tak kalah indah dari pesan gurunya to my master darling... don't you leave me alone, I can't bear to live without you teachers, my love for you will never ends until the body is swathed with the ground. dengan tujuan seandainya gurunya melihat dia akan tahu cintanya begitu besar, dan tak akan terhalang oleh apapun yang ada didunia ini.
Akhirnya Yokopun harus segera menemukan guru Lung, dia yakin gurunya sangat mengharapkan kehadirannya, oleh karena itu dengan terpaksa diapun menggunakan *the power off emosional* atau lebih dikenal energi kebatinan indra ketujuh, menggabungkan seluruh indra yg ada plus kekuatan hati atau perasaan, untuk mencari dimanakah keberadaan gurunya berada??? sistem kerja ilmu ini seperti GPS, hanya bisa dilakukan ketika sangat terpaksa. Yokopun memejamkan mata, lalu memusatkan seluruh tenaga, perasaan, pikiran pada hatinya, tangan kanan memegang dada sebelah kiri dimana letak hatinya berada, mulailah tubuhnya bergetar keringatpun bercucuran, dengan cepat dia tahu dimana posisi gurunya berada, setelah itu diapun melompat dari satu dahan pohon kedahan pohon lainnya, menuju perguruan formasi tujuh bintang...
Hampir bersamaan dengan itu, setelah pintu aula tujuh guru besar jebol, formasi yg mereka bentuk untuk menghadapi hakim roda emaspun rusak, lalu salah satu dari mereka berkata..."Lung ... kenapa engkau kesini pergilah nakk...!!! disini sangat berbahaya", sontak guru Lungpun berubah pikiran, orang yg ingin ia habisi ternyata sangat peduli akan keselamatannya...
Guru Lungpun berdiri terpaku, bengong didepan pintu, diapun teringat kalau salah satu diantara mereka adalah teman dari gurunya dan menganggap dia seperti anaknya sendiri, sudut matanya mulai basah dengan air mata dia tidak mau menambah dosa dan kesalahannya lagi dengan menghabisi orang yang tidak bersalah. Walau sejatinya tidak ada satupun ia bunuh, dia hanya membuat mereka jera, luka dan kalang kabut.
Tujuh guru besarpun membentuk formasi baru 1, 2, 4 yang merupakan formasi andalan dari perguruan ini, untuk menghadapi gelombang naga hakim roda emas, pertarungan pun dilanjutkan dengan teramat seru dan energi dalam yang luar biasa, guru Lung pun mengamati dengan cermat, dari sinilah dia menyimpulkan kenapa panglima Kwe mengirim Yoko ke perguruan ini??? perguruan yang termasyhur dengan guru - guru hebat, tapi aneh... tidak ada satupun muridnya yang sehebat gurunya, semuanya tanggung, tak ada satupun yang dapat diandalkan.
Akhirnya pertarunganpun mencapai puncaknya, masing - masing pihak sudah mempersiapkan tenaga dalam dengan kekuatan penuh yaitu gelombang naga versus tapak suci formasi tujuh bintang, tapi sungguh memprihatinkan pada saat kedua pihak memusatkan energinya, emosional guru Lung diselimuti pikiran negatif yang begitu gelap, sehingga terbesit dalam pikirannya untuk mengakhiri hidupnya yang sudah tidak ada artinya lagi, dan inilah saat yang tepat, detik - detik beradunya kekuatan besar, tiba - tiba guru Lung dengan cepat menjatuhkan tubuhnya diantara keduanya. Sehingga sontak hampir bersamaan ketujuh guru besar berteriak tidakkkk...
Guru Lung Terluka Parah vesi new 05 |
Terlambat sudah... kedua kekuatan beradu didada Siao Lung Lie, tak bisa dibayangkan lagi, apa yang terjadi... pada saat tubuh guru Lung hendak terjatuh, Yokopun datang dan langsung memapah tubuh gurunya, dan merebahkan dalam pangkuannya, sontak keduanya menangis dalam kerinduan yg begitu dalam.
Yoko bertanya..."guru... mengapa ini semua engkau lakukan, dan apa sesungguhnya yang sedang terjadi, sampai kau meninggalkanku sendirian???" Dalam kondisi sangat lemah karena terluka parah didadanya, "guru Lungpun menjawab", maafkan aku yang telah meninggalkamu karena aku sudah tidak suci lagi, aku tidak pantas bersanding denganmu, tidakk... semua engkau tidak menghendakinya maka bagiku engkau tetap suci, dan aku tetap mencintaimu dan itu untuk selamanya... "jawaban Yoko atas pernyataan dari gurunya". guru Lungpun teramat bahagia atas jawaban dari muridnya, kini harapan hidupnya kembali lagi, tapi sayang lukanya begitu parah... ketujuh guru besarpun menyalurkan hampir seluruh tenaga dalamnya ketubuh Siao Lung Lie agar dia bisa bertahan hidup.
Pada saat Siao Lung Lie dalam perawatan ketujuh guru besar kini Yokolah yang menghadapi Hakim Roda Emas sendirian, melihat hal itu guru Lungpun berusaha untuk bangkit ingin sekali membantu muridnya. Tapi ketujuh guru besar melarangnya... Lung... engkau sedang terluka parah, bisa bertahan hidup saja itu sudah keajaiban, apa kau tidak merasakan kekuatan muridmu sekarang ini... guru Lungpun mengamati Yoko dengan cermat, kekuatannya meningkat sepuluh kali lipat dari pada sebelumnya, tapi ada yang ganjil dimanakah lengan kirinya? dan apa sebenarnya yang terjadi, semua tak perlu ditanyakan, pasti Yoko akan menjelaskan semua pada dirinya, setelah mengalahkan Hakim Roda Emas. Dan dia yakin Yoko pasti menang.
Semula Hakim Roda Emas menganggap remeh, karena dia tahu seberapa besar kekuatan Yoko pada pertarungan sebelumnya, yang mana kekuatannya tak lebih dari pada Dalpa dan Mengci muridnya sendiri, apalagi setelah melihat kondisi Yoko yang hanya berlengan satu, setelah berapa jurus berlalu Hakim Roda Emaspun dibuat terperangah. Seluruh kemampuannya sudah dikerahkan tapi sedikitpun tidak ada tanda - tanda terdesak atau kuwalahan pada diri Yoko, memang dari segi pengalam hakim roda emas lebih unggul, tapi dari variasi ilmu yang dipelajari Yoko diatas segala - galanya, bagaimana tidak??? banyak sekali pendekar-2 hebat yang ingin mengajarkan ilmu kepada Yoko dan mengangkatnya sebagai murid karena kerendahan dan kesungguhannya dalam belajar.
Ilmu bela diri yang dipelajari Yoko :
- 17 tapak naga ia peroleh dari panglima Kwe.
- Ilmu kodok dari ayah angkatnya racun barat.
- Jurus tongkat pemukul anjing dari bibiknya Ayoung istri kwecing dan pengemis utara Acitkong.
- Jurus pedang hati gadis suci dari nona Siao Lung Lie atau guru Lung.
- Sentilan maut dari Oyoung Shu atau sesat timur ayah kandung Ayoung.
- Ilmu sembilan bulan dan jurus pedang bergerigi baja dari kitab peninggalan pendekar pedang pembunuh naga atas petunjuk sang rajawali.
Tak ayal... dalam waktu yang tidak begitu lama Hakim Roda Emaspun akhirnya terdesak, apalagi setelah Yoko menghunus pedang bergerigi baja, senjata andalannya cakra emaspun hancur berkeping - keping. Untuk menyelamatkan kredibilitasnya didepan semua murid dan pengikutnya akhirnya Hakim Roda Emaspun mengajak duet adu tenaga dalam, Yokopun siap apalagi disebelahnya ada orang yang begitu dia cintai dan sayangi sebagai sumber energi serta semangat yang tak pernah padam. Kini keduanya memusatkan energi masing - masing, dari pihak Hakim Roda Emas sudah jelas gelombang naga, tapi dari pihak Yoko semuanya yang hadir dibuat bertanya-tanya, entah tenaga dalam apa yang akan digunakan ???
Semuanya yang hadirpun semakin kagum, ternyata Yoko menggunakan Tenaga Dalam sembilan bulan, yang sebenarnya sudah punah bertahun - tahun lamanya, dan lebih hebat lagi dia mempelajarinya secara autodidak. Sungguh tontonan yang mendebarkan sekaligus aneh, penasehat kerajaan besar yang tersohor keberaniannya, sekaligus guru besar ilmu bela diri kerajaan mongol beradu kekuatan melawan pemuda kemarin sore, yang hampir seluruh perjalanan hidupnya diwarnai dengan penderitaan. Tapi sehebat dan sekuat apapun Yoko tetaplah otot - ototnya masih terlalu muda, organ tubuhnya belum siap untuk mengeluarkan dan menahan energi yang begitu besar.
Pancaran energi dari keduanya begitu besar memaksa semua orang yang ada disekitarnya harus bergeser mundur, darah mulai keluar dari telinga dan hidung Yoko, pada saat seperti inilah dukungan moral dari gurunya sangat dibutuhkan, dan hanya guru Lung yang tahu, dalam kondisi bagaimanapun muridnya tidak akan menyerah, baginya lebih baik mati dari pada harus menyerah.
Maka guru Lung memohon pada ketujuh guru besar agar dirinya didekatkan pada muridnya, akhirnya ketujuh guru besar terpaksa memapah guru Lung yang terluka parah pada pangkuan muridnya yang sedang beradu kekuatan. Sontak kondisi kejiwaannya Yokopun semakin tenang, dengan cerdas guru Lungpun memainkan jarum perak es, "senjata rahasia dari kuburan kuno yang terkenal sangat mematikan" didepan mata hakim roda emas, yang membuat konsentrasinya pudar, dengan pudarnya konsentrasi menyebabkan tenaga dalamnya berbalik arah menghatam dirinya sendiri, sontak... hakim roda emaspun terpental dan jatuh bersimbah darah.
Melihat Hakim Roda Emas terpental Mengci dan pengikutnya yang lain pada berlari menyelamatkan diri mereka masing - masing, hanya Dalpa yang setia menemani gurunya yang sedang sekarat terkapar tak berdaya, Dalpapun berdiri sebagai tameng keselamatan gurunya, lalu diapun berkata pada Yoko... "maaf adik Yoo... guruku sudah tak berdaya, biarkanlah guruku selamat, kalau engkau ingin menghabisinya habisi aku saja, aku siap sebagai penggantinya untuk kau habisi". Yokopun menjawab... "aku tak mungkin menghabisi musuh yang sudah tak berdaya, apalagi murid yang setia seperti dirimu" bawalah pulang gurumu rawatlah ia baik - baik, aku yang menjamin keselamatannya disini.
Setelah semuanya tenang Yokopun bercerita pada gurunya!!! "guru... sekarang engkau telah melihat, kini aku tidak sempurna lagi, apa engkau masih menerimaku???" Jangankan cuma sebelah lenganmu yang hilang seandainya kedua lenganmu yang hilang sekaligus, aku tetap menerimamu, mencintai dan menyayangimu sepenuh hatiku, karena pada dasarnya lenganku adalah lenganmu juga.
Inilah cinta sejati tidak mencari kesempurnaan tapi saling menyempurnakan kekurangan satu sama yang lain.
Baru saja kebahagiaan mereka rasakan kabar duka yang begitu memilukanpun datang dari ketujuh guru besar, kalau luka Lung begitu parah, ulu hatinya hancur karena pukulan tenaga dalam mereka, mereka mohon maaf kalau tenaga dalam yang mereka salurkan hanya mampu menolongnya bertahan selama tiga hari saja, dan hanya satu orang didaratan Cina yg bisa menyelamatkannya yaitu *Raja Selatan*. Sedangkan posisi raja selatan dari perguruan formasi tujuh bintang butuh waktu satu bulan perjalan biasa. Setelah tau hal itu, dengan sisa waktu yang ada Yokopun meminta pada ketujuh guru besar formasi tujuh bintang untuk menikahkan mereka berdua, dan akhirnya mereka berduapun menikah di perguruan formasi tujuh bintang dengan sangat-sangat sederhana.
Cerita ditutup sampai disini, untuk selanjutnya ikhtisar saja...
Dengan bantuan sang rajawali beserta temanya, hanya butuh waktu 2 hari saja yoko & guru lung sampai di istana raja selatan yg sudah menjadi seorang biksu, tapi sayang raja selatanpun tidak bisa menolong dengan jari mataharinya, karena dia sendiri terluka parah terkenal pukulan muridnya yg lagi stres yaitu pendekar tapak besi terapung diatas air karena telah mebunuh seorang bayi.
Back to Istana, undangan pesta pernikahan menjadi bencana, Ahong yg tlh memotong tangan Yoko harus mendapat hukuman yg sama yaitu potong tangan juga dari ayahnya, tapi ibunya Ayoung menolak yang berhak menghukum adalah Yoko sendiru bukan Kwecing. Setelah tau kabar yoko dan istrinya pergi ke Raja Selatan untuk berobat, Ayoungpun menyusul mereka berdua untuk membahas tentang hukuman balasan untuk anaknya...
Karena raja selatan tidak bisa mengobati yokopun pergi ke *kerajaan lembah putus cinta* untuk cari pengobatan alternatif dari seorang tabib teman dari raja selatan, tapi sayang tabinya dibunuh oleh limoccow, karena iri terhadap cinta mereka berdua. Ayoungpun bertemu yoko dan istrinya di lembah putus cinta, tapi Yoko telah memaafkan kesalahan Ahong, baginya percuma diadakan hukuman balasan, karena lengan kirinyapun tak akan kembali.
Sudah jatuh tertimpa tangga, dilembah ini yoko terkena racun bunga putus cinta yang sangat mematikan, sedangkan penawarnya yang punya adalah ratu dari kerajaan lembah putus cinta *Kongsungtit*. Racun bunga ini sebenarnya tidak apa2, untuk orang yang belum pernah jatuh cinta tapi bagi orang sedang jatuh cinta dia akan merasakan rasa sakit yg luar biasa dihatinya... ketika ia ingat dan merindukan orang yg dicintai ... 😃 lucu tapi ya memang gini ceritanya wkwkk
Sayang sekali orang yang terkena duri bunga ini, efek racunnya tidak akan hilang untuk selamanya kecuali klo dia mendapatkan penawarnya sedang penawarnya yg punya adala *Kongsungtit* ratu dari kerajaan lembah putus cinta dan hanya dikerajaan ini bunga putus cinta itu ada... 😃😃😃
Ayoungpun menemui Kongsungtit di istananya untuk minta 1 penawar saja untuk kemenakannya Yoko, tapi sayang Kongsuntit minta satu permintaan yaitu Yoko harus menikahi putri satu-satunya yg teramat cantik dan lincah yg mana wajahnya mirip sekali seperti guru Lung. Guru Lungpun mengijinkan Yoko untuk menikai Putri *Yin Ling* karena hidupnya tinggal setengah hari, tapi sekali lagi Yoko menolaknya karena cintanya sudah habis untuk satu orang saja, yaitu istrinya sendiri Siau Lung Lie ... wahhh keren banget 😊.
Akhirnya Ayoung yg sangat cerdas minta syarat yg lain, dan Kongsungtitpun mengabulkannya yaitu dia Ayoung harus mampu menahan semburun biji buah dari mulut kongsuntit dan tidak ada satupun orang yg selamat dari semburan ini, karena sekali semburan saja bisa menembus perut seekor kerbau. Dengan kecerdasannya Ayoungpun siap menerima semburan itu demi keselamatan keponakannya, dan diapun berhasil menahan semburan biji buah dengan punggungnya karena dibaliknya ada pedang bergirigi baja milik Yoko 😂😂😂.
Dan penawarpun didapat, tapi sayang setelah penawar diberikan Yoko, diapun langsung membuangnya kedalam jurang lembah putus cinta yang teramat dalam. Baginya buat apa hidup tapi istrinya sendiri tidak ada yg bisa menyelamatkan... 🤣🤣🤣
Waktupun terus berjalan sampailah detik-detik yang dikawatirkan oleh ketujuh guru besar formasi tujuh bintang, tentang daya tahan tenaga dalam yang mereka salurkan kedalam tubuh guru Lung, mulailah ia merasakan semakin gelap pandangannya, kepala pening, nafasnya terasa sesak dan ulu hatinya terasa sangat sakit, sekuat tenaga dia menahan rasa sakit itu, agar tidak diketahui oleh Yoko, tapi itu semua tidak dapat ia sembunyikan dari Ayoung yang terkenal sangat cerdas. Akhirnya Ayoung membuat persekongkolan kebohongan besar dengan guru Lung. Apapun yg terjadi Yoko harus tetap hidup demi masa depan bangsa dan negaranya dari ancaman gempuran tentara Mongol di masa - masa mendatang.
Rasa sakit didada guru Lung sudah tak tertahan lagi dan guru Lungpun mengakhiri hidupnya dengan cara melompat kedalam jurang lembah putus cinta yang tidak pernah diketahui kedalamannya, dengan tujuan supaya kematiannya tidak diketahui oleh Yoko, dengan teramat cepat Ayoungpun punya cara cerdas untuk menyelamatkan yoko dari kematian dengan cara membohonginya. Tak berapa lama Yokopun mencari istrinya...Bibi Young dimanakah istriku??? "Ayoungpun menjawab dengan teramat menyakinkan, namun terasa sangat berat karena membohongi keponakannya sendiri yang begitu lugu dan polos", istrimu dijemput oleh dewi laut selatan untuk mengobati ulu hatinya yang hancur, dan itu butuh waktu 16 tahun lamanya !!! Yokopun menangis... kenapa begitu lama??? baru tiga hari berjumpa dan menikah, kini harus berpisah lagi 16 tahun lamanya... diapun berteriak sekuat-kuatnya mencurahkan semua kekesalan hatinya, aku tidak pernah menjahati siapapun tapi kenapa aku selalu dirundung dengan kemalangan. Tidak bolehkah aku bahagia 😂😂😂😂😂
Teriakan dan tangisan sang pendekar rajawali menggetarkan seluruh lembah putus cinta, yang tidak tahu sumber suara hampir pasti bertanya tanya, suara apakah ini gerangan ??? begitu keras dan menyayat hati... Ayoungpun menangis sambil mendekapnya penuh kasih sayang, hatinya menjerit... maafkan aku... aku tidak punya cara lain agar kau tetap semangat hidup🤣🤣🤣
Jangan kecewakan istrimu 16 tahun lagi kau bisa menemuinya disini, saat dia sudah sembuh dan diantarkan kembali dewi laut selatan, oleh karena itu kau harus sembuh dan minumlah obat penawar racun bunga putus cinta ini...!!! Yokopun meminum ramuan rumput pemotong usus untuk menetralisir racun didalam tubuhnya, karena penawar yg asli tinggal satu butir dan dia telah membuangnya kedalam jurang...
Ayoung kembali ke Benteng sedangkan yoko memutuskan untuk tinggal dihutan bersama Sang Rajawali, yang tidak terlalu jauh dari benteng Siyamyang tepatnya disebelah tenggara Benteng. Sepuluh tahun kemudian, daratan Cina digegerkan dengan munculnya lebah atau tawon bertuliskan kata - kata yang masing - masing lebah terdiri dari dua kata berada disayap kanan dan kiri yaitu aku ada, di jurang, lembah dasar, putus cinta. Sehingga banyak sekali para pendekar dan penjelajah alam yg penasaran dengan munculnya fenomena alam tersebut, sehingga banyak diantara mereka yang ingin memecahkan sebenarnya apa yang ada didalamnya dan merekapun turun ke jurang lembah putus cinta. Tapi hasilnya sia - sia tidak ada apapun yang mereka dapatkan.
Selama 5 tahun sejak munculnya lebah bertulis yang tak satupun orang mampu memecahkan apa arti itu semua, termasuk Ayoung sekalipun, berarti genap sudah 15 tahun Yoko menahan kerinduan yang teramat dalam akan kedatangan istrinya dan selama itu pula dia menciptakan ilmu tenaga dalam baru yang teramat unik dan tak tertandingi oleh tenaga dalam manapun dengan nama *tapak kerinduan memuncak*. dan saatnya dia datang ke lembah putus cinta untuk menanti kedatangan istrinya yang tinggal satu tahun lagi, selama dalam perjalanan ke lembah diapun bertanya kepada setiap orang yang ia temui tentang kisah Dewi Laut Selatan, alangkah terkejutnya dia karena setiap orang yang dia tanyai menjawab kalau kisah Dewi Laut Selatan hanya mitos belaka... Sekarang dia baru sadar kalau selama ini ia telah dibohongi oleh bibiknya Ayoung. Maka tanpa berpikir panjang Yokopun terjun kedalam jurang putus cinta dengan pedang bergerigi baja dipunggungnya.
Setelah sampai kedasar jurang dia menemui sesuatu yang tak asing dimatanya yaitu segerombolan lebah madu yang merupakan teman karib dari gurunya Siao Lung Lie dan dari petunjuk inilah dia yakin kalau istrinya masih hidup maka dengan sepenuh tenaga dia pun berteriak memanggil istrinya. Guru Lungggg dimanaka kau berada ??? Dia tidak sadar kalau tenaga yang ia keluarkan untuk memanggil istrinya begitu besar yang menyebabkan sebagian tebing jurang runtuh dan jatuh kedanau yg berada di dasar jurang.
Melihat runtuhnya batuan yang jatuh kedanau Yokopun melihat ternyata di dasar danau ada mulut gua, maka diapun mengangkat batu yang sangat besar dan terjun kedalam danau, dengan begitu sampailah dia didasar danau dan masuk ke mulut gua yang ada didalamnya, keherananya semakin memuncak karena didalam gua ada lorong menuju sumber cahaya dan tembus didinding jurang yang lainnya, betapa bahagianya Yoko serasa dalam mimpi dengan apa yang ia lihat, bidadari yang selama ini ia rindukan berada didepannya, sedikitpun tidak berubah seperti saat ia bertemu pertama kali, sedangkang ia merasa lebih cepat tuan karena menahan rindu yg begitu lama, setelah guru lung membalikkan pandangannya maka keduanyapun bertatap mata, sepatah katapun tak mampu terucap hanya linangan air mata bahagia yang keluar dari bola mata keduanya.
Alampun bersyair bahagia sebagaimana kebahagiaan keduanya Although the immense said who want to reveal would not be able to I tell the story, about the love that there are just felt you and I were both. Flowers brightened full of color in my heart sing, singing of melody ohh happy I guess.
5 tahun kemudian Hulaghukan datang dengan 400 rb tentara beserta 7 pendekar terbaik Mongol, ditambah penasehat kerajaan Hakim Roda Emas, dalam gempuran kali ini benteng *Siyamyang* jebol... panglim Kwe Terluka Parah, putri bungsungya Qwe Siang tertangkap sebagai sandra, tapi beruntung pada saat yang genting Yoko dan Siau Lung Lie dengan naik rajawali beserta berjuta - juta lebah datang menyelamatkan putri Qwe Siang. Dan memukul mundur tentara mongol, dan Hakim Roda emas yang termasyhur tewas* hancur lebur terkena pukulan tapak kerinduan memuncak.
Tags
Cerpen & Novel